Maruli Gultom Mundur dari Kursi Presiden Komisaris PALM

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyampaikan bahwa Maruli Gultom mundur dari jabatannya sebagai presiden komisaris.

Read More

“Pada tanggal 21 Juni 2023, Perseroan telah menerima surat pengunduran diri dari Bapak Ir. Maruli Gultom, selaku Presiden Komisaris Perseroan,” tulis Sekretaris Perusahaan Lim Na Lie dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (21/6).

Selanjutnya, permohonan pengunduran diri akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan. Rencananya PALM akan mengadakan RUPSLB hari ini pada pukul 11:00 WIB di JS Luwansa Hotel.

“Perubahan susunan Dewan Komisaris Perseroan sebagaimana diungkapkan di atas tidak memiliki dampak terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan,” pungkasnya.

Mengutip kaman resmi perseroan, Maruli Gultom menjabat sebagai Presiden Komisaris berdasarkan Akta No. 6 tanggal 4 Maret 2010, dan diangkat kembali pada tahun 2017 dengan masa tugas sampai dengan tahun 2022 berdasarkan Akta No. 85 tanggal 21 April 2017.

Ia memperoleh gelar Sarjana Teknik Mesin dari Universitas Kristen Indonesia (1981).

Kemudian Maruli memulai kariernya di PT Astra International, Inc (1970). Kemudian, pernah menduduki beberapa posisi strategis pada Entitas Anak Grup Astra, yaitu Direktur PT Astra Otoparts Tbk (1979-1999), Wakil Presiden Komisaris, Presiden Direktur, dan Wakil Presiden Direktur PT Astra Agro Lestari (1999-2008), Direktur PT Astra International Tbk (2005-2008), dan Presiden Komisaris PT Astra Graphia Tbk (2006-2008).

Ia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Perkebunan Negara (PTPN) V (2008-2012), Rektor Universitas Kristen Indonesia (2008-2012), Komisaris PT Enterindo Wahanatama Tbk (2011-2016), serta Pengurus Yayasan Universitas Kristen Indonesia (2018-2019).

Saat ini, menjabat sebagai anggota Komite Audit PT Triputra Agro Persada (sejak 2008), Komisaris PT Union Group Sampoerna Triputra Persada (sejak 2009), Komisaris PT Gaya Motor (Astra Group) (sejak 2017), Komisaris Independen PT Triputra Agro Persada Tbk (sejak 2020), dan Komisaris Independen PT Mitra Investindo Tbk (sejak 2021).

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Video: Saham DEWA Merugi Saat Pesta Durian Runtuh, Jauhi?

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts