AAUI Pede Industri Tumbuh Double Digit, Ini Alasannya

Jakarta, CNBC Indonesia – Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) optimis industri asuransi tahun ini masih akan tumbuh cukup signifikan. Hal ini didukung oleh ekonomi yang tercatat masih positif dan stabilnya kondisi politik dalam negeri.

Read More

Wakil Ketua Bidang Antar Lembaga AAUI, Heddy Agus Pritasa bahkan mengatakan, industri asuransi umum tahun ini bisa tumbuh minimal 15%.

“Kami lihat kalau dari industri asuransi umum dua tahun ini cukup tinggi, double digit. Sementara kalau di 2020 itu karena pandemiĀ minus. Tapi meningkat 1,5 % di 2021, dan 15% di 2022. Sedangkan kuartal III-2023 sudah tumbuh 10%, Prediksi kami tahun ini ada di kisaran 15% minimum,” terangnya dalamĀ Road to CNBC Indonesia Awards 2023, Selasa (21/11/2023).

Seperti diketahui, berdasarkan data AAUI per Juni 2023, pendapatan premi asuransi umum tumbuh 6,2% atau mencapai Rp 48,9 triliun. Angka ini menempati porsi 18,4% dari keseluruhan industri asuransi di Indonesia.

Adapun pangsa pasar yang mendominasi dalam pencatatan premi dari Industri Asuransi Umum pada Semester I-2023 masih diisi oleh Asuransi Harta Benda & Asuransi Kendaraan Bermotor yang memperoleh jumlah porsi keduanya sebesar 45,7%.

Faktor besarnya asuransi harta benda adalah harga properti residensial yang meningkat sehingga mengakibatkan turunnya penjualan properti residensial pada semester I-2023 sebesar 12,30%.

Sementara terkait asuransi kendaraan bermotor, besarnya pangsa pasar dipengaruhi peningkatan penjualan Roda 4 sebesar 8% sementara pada kendaraan roda 2 untuk domestik mengalami kenaikan yang cukup signifikan yaitu 42,5%.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Ungkap Geliat Bank Digital di Tengah Ketatnya Kompetisi

(dpu/dpu)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts