Agung Podomoro Land (APLN) Mau Buyback Obligasi Rp4,48 T

Jakarta, CNBC Indonesia – Raksasa properti PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) akan melakukan aksi beli kembali (buyback) obligasi. Aksinya dikabarkan senilai US$300 juta atau sekitar Rp4,48 triliun.

Read More

Dua Direktur APLN Cesar M. Dela Cruz dan Marni Ang mengatakan, rencana buyback obligasi dilaksanakan melalui APL Reality Holdings Pte. Ltd, untuk Obligasi Senior berbunga tetap 5,95% yang akan jatuh tempo pada 2 Juni 2024.

Pembelian kembali obligasi senilai US$300 juta telah disepakati oleh Dealer Manager Agreement pada 11 Juli 2023 dan direncanakan rampung pada 31 Juli 2023. “Kecuali diperpanjang atau diselesaikan lebih awal,” ujarnya, Kamis, 13 Juli 2023.

Manajemen APLN menjelaskan bahwa buyback obligasi merupakan langkah perseroan untuk mengelola utang dan menjaga arus kas yang lebih sehat dan berkelanjutan.

“Perseroan bermaksud melakukan langkah pengelolaan utang (liability management) untuk mendapatkan arus kas yang lebih sehat dan berkelanjutan, mengoptimalkan struktur permodalan dan memperoleh pendanaan dalam Rupiah, juga memperpanjang jatuh tempo pembayaran utang Perseroan serta menyelaraskan secara umum sarat dan ketentuan Obligasi,” kata Caesar dikutip Jumat, (14/7/2023).

Dalam keterbukaan informasinya yang lain, Moody’s baru saja memangkas rating Agung Podomoro dari Caa1 menjadi Caa2. Hal yang sama juga berlaku dengan peringkat senior notes yang diterbitkan 2 Juni 2017.

Sebagai informasi, Caa2 mencerminkan struktur permodalan perusahaan yang tidak berkelanjutan yang dikarakterkan dengan leverage yang tinggi dan cakupan bunga yang lemah. Selain itu, ekspektasi Moody’s akan tingkat pengembalian m lebih rendah dari pemulihan setara untuk pemegang Obligasi Senior USD dalam lingkungan pendanaan yang menantang.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Japfa Comfeed Mau Buyback Saham Rp 350 M, Buat Apa?

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts