Akuisisi Oleh MIND ID Mau Rampung, Saham INCO Masih Volatil


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten pertambangan nikel PT Vale Indonesia Tbk (INCO) terpantau melesat pada perdagangan sesi II Kamis (22/2/2024), di tengah masih berlangsungnya proses divestasi perseroan ke Holding BUMN pertambangan MIND ID.

Per pukul 14:13 WIB, saham INCO melonjak 4,05% ke posisi Rp 3.9850/saham. Saham INCO pada hari ini bergerak di rentang harga Rp 3.750 – Rp 3.920 per unit.

Sejatinya, sejak perdagangan Jumat pekan lalu, pergerakan saham INCO cenderung volatil. Terlihat dari Jumat pekan lalu, INCO hanya sekali mencetak penguatan, sedangkan sisanya terkoreksi. Namun dilihat dari grafiknya, volatilitas INCO cenderung cukup tinggi.

Saham INCO pada sesi II hari ini sudah ditransaksikan sebanyak 5.859 kali dengan volume sebesar 17,1 juta lembar saham dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 66,02 miliar. Adapun kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 38,25 triliun.

Hingga pukul 14:13 WIB, di order bid atau beli, pada harga Rp 3.750/saham, menjadi antrean beli terbanyak di sesi II hari ini, yakni mencapai 2.900 lot atau sekitar Rp 1,1 miliar.

Sedangkan di order offer atau jual, pada harga Rp 3.920/saham, menjadi antrean jual terbanyak di sesi II hari ini, yakni mencapai 6.132 lot atau sekitar Rp 2,4 miliar.

Hingga saat ini, proses divestasi INCO ke Holding BUMN pertambangan MIND ID. Adapun target selesainya divestasi ini akan terjadi pada Senin pekan depan.

Sebelumnya, ada isu bahwa divestasi INCO ke MIND ID akan berada di sekitar harga Rp 3.000. Hal ini diungkap oleh enteri ESDM Arifin Tasrif yang menyebut bahwa nilai akuisisi saham yang disepakati antara kedua perusahaan akan berada di bawah harga saham Vale saat ini atau sekitar Rp 3.000/lembar saham.

“Jadi di bawah Rp 3.800 katanya tapi di atas Rp 3.000 berarti kan rentangnya cukup jauh ya kita ambil tengahnya lah 3.400 itu memang sangat-sangat murah bisa dibilang kalau pemerintah memang dapat harga segitu ya untungnya gede banget itu,” kata Teguh kepada CNBC Indonesia, Senin (19/2/2024).

Namun, pihak dari INCO menepis atas pemberitaan mengenai Perseroan yang akan melakukan divestasi 14% saham Perseroan pada harga sekitar Rp 3000 kepada PT Mineral Industri Indonesia (Persero) (MIND ID).

“Hingga saat ini, belum terdapat perjanjian yang ditandatangani oleh Perseroan dan pemegang saham Perseroan mengenai harga saham divestasi,” tulisnya dalam keterbukaam informasi BEI, Rabu (21/2/2024).

Manajemen menyebut, sebagaimana telah disampaikan oleh Perseroan melalui SPE-IDXnet pada 20 November 2023, Perseroan bersama Vale Canada Limited (VCL), MIND ID, dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd (SMM) telah menandatangani Perjanjian Induk Divestasi (Perjanjian).

Di dalam Perjanjian tersebut diatur bahwa VCL dan SMM akan mengalihkan kepemilikan sahamnya secara proporsional di Perseroan sekitar 14% kepada MIND ID, dan transaksi diharapkan selesai secepatnya.

“Sebagai bagian dari proses divestasi, Perseroan telah melakukan valuasi saham dengan menggunakan metode berdasarkan peraturan dan telah menyampaikan data- data yang diperlukan bagi Pemerintah untuk melakukan valuasi harga saham divestasi,” sebutnya.

Sementara, terkait penjelasan mengenai informasi pemegang saham yang akan melakukan divestasi beserta jumlah saham yang akan dijual, nantinya akan dilakukan oleh VCL dan SMM.

Sedangkan mengenai target penyelesaian transaksi divestasi tersebut, perseroan berkomitmen untuk mendukung penyelesaian proses divestasi dalam waktu secepatnya.

Manajemen memastikan, hingga saat ini kegiatan operasional perseroan masih berjalan secara normal dan tidak ada dampak atas proses divestasi terhadap kinerja operasional dan keuangan Perseroan.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Divestasi Vale Makin Dekat, Sahamnya Malah Menukik

(chd/chd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts