Asing Diam-diam Serok 10 Saham Ini Kala IHSG Merah

Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup di zona merah awal pekan ini, turun 0,29% hingga akhir perdagangan sesi II menjadi 6.686,05.

Transaksi kemarin melibatkan sekitar 18 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 1,2 juta kali. Selain itu, nilai perdagangan tercatat mencapai Rp. 7,5 triliun lebih.

Hingga sore kemarin terdapat 269 saham yang melemah, 254 saham menguat sementara 218 lainnya stagnan. Dengan demikian dalam lima hari perdagangan, IHSG terkoreksi 0,54%. Lebih lanjut, secara year to date (ytd) indeks membukukan koreksi sebesar 2,40%.

Tercatat, investor asing melakukan penjualan bersih (net sell) sebesar Rp407,94 miliar di seluruh pasar. Dengan rincian, sebesar Rp347,14 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp60,81 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Di tengah penjualan bersih asing yang sampai ratusan miliar, saham-saham apa saja yang dikoleksi asing, yang menadahi tekanan terhadap IHSG? Mengutip RTI Business pada Selasa (20/6/2023), berikut net foreign buy pada perdagangan Senin (19/6/2023).

• PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) – Rp40,2 miliar
• PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) – Rp18,8 miliar
• PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) – Rp12,2 miliar
• PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk. (NSSS) – Rp9,8 miliar
• PT MD Pictures Tbk. (FILM) – Rp9,3 miliar
• PT United Tractors Tbk. (UNTR) – Rp9,2 miliar
• PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) – Rp9 miliar
• PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) – Rp7,5 miliar
• PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) – Rp6,5 miliar
• PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR) – Rp6 miliar

[Gambas:Video CNBC]