BNI Mau Buka Dua Kantor Cabang Baru di AS dan Australia


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BBNI berencana untuk menambah kantor luar negeri (KLN) pada 2024. BNI akan menambah KLN di dua negara, yakni Amerika Serikat (AS) dan Australia.

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan saat ini BNI memiliki 7 KLN yang tersebar di London, New York, Seoul, Singapura, Tokyo, Hongkong, hingga Amsterdam.

“Kami saat ini memiliki 7 outlet di 7 negara. Rencananya tahun ini, kami berusaha membuka satu atau dua outlet lagi, terutama di wilayah yang belum tercakup, seperti Australia. Kami juga berharap dapat mendapatkan izin untuk membuka outlet di bagian barat Amerika dalam waktu dekat,” ujar Royke dalam keterangan resminya, Jumat, (5/1/2024).

Adapun kinerja international banking masih menjadi salah satu sumber utama bisnis BNI. Hingga kuartal ketiga 2023, KLN BNI telah menyalurkan kredit sebesar Rp21,77 triliun atau tumbuh 10,8% secara tahunan (yoy).

Adapun sejumlah strategi telah diimplementasikan oleh BNI untuk mendorong kinerja international banking antara lain memberikan pembiayaan kepada key customer segment yang terhubung dengan korporasi dan subsidiary group usaha debitur di luar negeri, SME (small medium enterprise), Global dan regional MNC (Multinational Corporation).

Selain itu, perseroan juga memiliki skema pembiayaan khusus dengan skema supply chain untuk jaringan global debitur serta guaranteed Head Office loan untuk mendukung pembiayaan debitur korporasi di Indonesia.

“BNI juga telah membentuk unit International Desk sebagai unit khusus yang menangani perusahaan internasional yang berinvestasi di Indonesia atau yang telah beroperasi di Indonesia,” tutur Royke.

Sebelumnya, September lalu, BNI melakukan kerjasama dengan dua bank internasional sekaligus yaitu The Shoko Chukin Bank Ltd Jepang dan The Export Import Bank of Korea atau Exim Bank Korea.

Direktur Wholesale & International Banking BNI Silvano Rumantir mengungkapkan, kerja sama tersebut dilakukan untuk menggali potensi pertumbuhan di daerah kawasan Asia Tenggara dengan menjalin lebih banyak kerja sama.

Kerja sama dengan Shoko Chukin Bank Jepang bertujuan untuk mengembangkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Sedangkan kerja sama BNI dengan Exim Bank Korea adalah untuk meningkatkan transaksi bisnis di luar negeri.

Sementara itu, kerja sama dengan Exim Bank Korea akan menjadi tonggak penting kemitraan dan upaya bersama dengan tujuan untuk meningkatkan kerja sama yang komprehensif dan strategis ke depan.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Aksi Korporasi Terbaru BNI, Suntik Rp 400 M ke Multifinance

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts