BRI hingga BCA Pasok Uang Tunai Rp 245 T Buat Kebutuhan Lebaran


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Cuti Lebaran 2024 telah tiba, dimulai dari tanggal 8,9,12, dan 15 April 2024, sebagaimana ditetapkan pemerintah. Perbankan pun telah menyiapkan uang tunai gua memenuhi kebutuhan masyarakat selama Lebaran.

Bank sentral Indonesia, Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp 197,6 triliun untuk Ramadan dan Idul Fitri 2024. Besaran uang yang akan diedarkan untuk penukaran uang itu lebih tinggi 4,65% dari periode Ramadan dan Idul Fitri tahun lalu sebesar Rp 189 triliun. Mempertimbangkan pertumbuhan ekonomi dan penggunaan digital.

“Tentu ini sudah memperhitungkan berdasarkan pertumbuhan ekonomi dan akseptasi digital, artinya persentasenya sudah kita pertimbangkan dengan non tunai,” kata Deputi Gubernur BI Doni Primanto Joewono saat konferensi pers di kantor BI, Jakarta, dikutip Senin (8/4/2024).

Lantas, bagaimana dengan kesediaan perbankan nasional?

Emiten bank swasta terbesar RI, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) memastikan ketersediaan uang tunai sebesar Rp 68,80 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode Ramadan hingga Idul Fitri 2024, atau sejak 25 Maret 2024 hingga 16 April 2024. Jumlah tersebut naik 7% dari angka realisasi ketersediaan uang tunai pada momen bulan suci dan lebaran tahun 2023, seiring proyeksi peningkatan aktivitas konsumsi masyarakat.

Selain ketersediaan uang tunai, BCA juga memastikan kebutuhan nasabah untuk menukar uang terpenuhi. Di wilayah Jabodetabek, BCA siap memfasilitasi nasabah dengan layanan penukaran uang melalui 39 Kantor Cabang Utama (KCU) di Jabodetabek selama periode 1 – 5 April 2024, Satu mobil kas keliling di area Istora Senayan selama periode 28 – 31 Maret 2024, Rest Area KM 57 Tol Jakarta Cikampek selama 2 – 5 April 2024. Adapun pada cabang di luar wilayah Jabodetabek, layanan penukaran Uang Pecahan Kecil (UPK) menyesuaikan dengan ketersediaan di cabang tersebut.

Selanjutnya, bank pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menyiapkan net kebutuhan uang tunai sekitar Rp 31,3 triliun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama yaitu pada 18 Maret – 16 April 2024. Jumlah net kebutuhan uang tunai tersebut naik sebesar 10,5% dibandingkan proyeksi tahun sebelumnya.

Corporate Secretary Bank Mandiri Teuku Ali Usman mengatakan, langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN. Sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri yang diprediksi mencapai Rp 1,7 triliun per hari selama periode tersebut.

Bank pelat merah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) dalam periode yang sama, menyediakan dana tunai senilai Rp 26,6 triliun. Direktur Network and Services BNI Ronny Venir mengungkapkan, persiapan ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan uang tunai dan mendorong konsumsi, sehingga menciptakan lebih banyak kegiatan ekonomi selama Ramadan dan Lebaran.

“Kami merasa bahagia dapat menjadi bagian dari suka cita masyarakat dalam menyambut Ramadan dan Lebaran tahun ini. Tentunya ini menjadi momentum bagi perbankan untuk meningkatkan kinerja transaksi selama periode tersebut,” ujar Ronny dalam keterangan resminya.

Sejalan dengan hal tersebut, untuk mempermudah masyarakat menukar uang, BNI juga ikut serta dalam berbagai program bazar penukaran uang keliling termasuk kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) yang digagas oleh BI.

Kemudian, bank pelat merah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) memastikan kesediaan kas menjelang libur lebaran pada periode 6-15 April 2024 dengan menyiapkan uang tunai mencapai Rp 34 triliun. Senior Executive Vice President Operation BRI Nyoman Sugiriyasa mengatakan, jumlah uang kas tersebut meningkat jika dibandingkan dengan uang kas yang disiapkan pada periode lebaran tahun 2023 lalu.

“Terjadi kenaikan 5,3% secara year on year pada tahun 2024 dibandingkan dengan tahun lalu dikarenakan perbedaan masa libur periode Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) yg sebelumnya 7 hari menjadi 10 hari di tahun ini,” jelas dia dalam keterangan resminya.

Lalu, PT Bank Tabungan Negara (Persero)Tbk. menyiapkan Rp 39,44 triliun. Dana tersebut dialokasikan untuk 19 hari kalender terhitung sejak 1 April 2024 hingga 19 April 2024.

Sementara itu PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) menyiapkan sekitar Rp 45 triliun uang tunai untuk memenuhi kebutuhan uang kartal masyarakat jelang libur hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Hal ini dilakukan seiring tren permintaan uang tunai meningkat pada periode Ramadhan dan Idul Fitri.

Tahun ini, pemenuhan uang kartal mengalami peningkatan 20% year on year, terutama untuk kebutuhan uang tunai melalui penarikan teller dan ATM.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Sambut Libur Akhir Tahun, BSI Siapkan Uang Tunai Rp12 Triliun

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts