Bursa Buka Gembok Saham TELE, Obligasinya Sudah Dibayar?


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencabut penghentian saham sementara (suspensi) perdagangan saham PT Omni Inovasi Indonesia Tbk. (TELE) karena telah memenuhi kewajibannya.

“Bursa meminta kepada pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan Keterbukaan Informasi yang disampaikan Perseroan,” tulis manajemen BEI, Jumat (16/2/2024).

Pencabutan ini berdasarkan Pengumuman Bursa No. Peng-SPT-00012/BEI.PP2/06-2023 tanggal 27 Juni 2023 perihal Penghentian Sementara Perdagangan Efek PT Omni Inovasi Indonesia Tbk. (TELE).

Pencabutan juga berdasarkan Pengumuman Bursa No. Peng-P-00337/BEI.PP2/02-2024 tanggal 6 Februari 2024 perihal Restrukturisasi Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap II Tahun 2016 Seri C Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap III Tahun 2017 Seri B dan Obligasi Berkelanjutan II Tiphone Tahap II Tahun 2019.

“Maka Bursa mencabut penghentian sementara perdagangan Efek (saham dan obligasi) PT Omni Inovasi Indonesia Tbk. (TELE, TELE01CCN2, TELE01BCN3, dan TELE02CN2) di Seluruh Pasar terhitung sejak Sesi II Perdagangan Efek hari Jumat, 16 Februari 2024,” katanya.

Mengutip data RTI, harga saham TELE masih terparkir di zona Rp50 pada penutupan perdagangan sesi II hari ini.

Sebelumnya, Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI Pande Made Kusuma Ari mengatakan, Penghentian sementara perdagangan efek TELE dikaitkan dengan tidak terpenuhinya kewajiban pembayaran kupon dan pokok obligasi jatuh tempo.

“Perseroan telah menyampaikan permohonan penundaan pembayaran pokok dan bunga atas Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap II Tahun 2016 Seri C (TELE01CCN2), Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap III Tahun 2017 Seri B (TELE01BCN3) dan Obligasi Berkelanjutan II Tiphone
Tahap II Tahun 2019 (TELE02CN2),” kata Ari tertulis, Selasa, (27/6/2023).

Tak hanya saham TELE, suspensi juga dilakukan kepada Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap II Tahun 2016 Seri C (TELE01CCN2), Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap III Tahun 2017 Seri B (TELE01BCN3) dan Obligasi Berkelanjutan II Tiphone Tahap II Tahun 2019 (TELE02CN2).

 

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


20 Tahun Melantai di BEI, Ini Prestasi BBRI

(ayh/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts