Bursa Buka Kemungkinan Buka Gembok Suspensi Emiten Prajogo CUAN


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – sBEI telah memantau pergerakan harga saham CUAN yang telah naik 6.000% selama setahun.

“Pasti akan dicabut (suspensi saham CUAN), akan kami periksa. (Suspensi) karena kenaikan, kemudian ada berdekatan suspensi,” ujar Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI, Kristian Manullang kepada wartawan di Jakarta, Jumat, (5/1/2024).

Kristian pun mengakui, penggembokan CUAN berkaitan dengan kenaikan harga sahamnya yang naik tak wajar. Namun, Kristian belum bisa membuka bagaiman modus naiknya saham tersebut.

Sejauh ini, BEI masih meninjau lebih jauh terkait perilaku pasarnya. BEI pun tengah berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Kita melihat perilaku transaksi di pasar, tentunya kita akan periksa semua koordinasi sama OJK juga,” kata dia.

Mengutip data RTI, saham CUAN, sebelum digembok, selama sebulan terakhir terbang 106,54%, sedangkan selama sepekan terakhir meroket 22,6%. Adapun sejak IPO saham CUAN telah terbang 6.000% dari harga penawaran Rp 220/saham dengan kapitalisasi pasar CUAN mencapai Rp 150,92 triliun.

Hal tersebut menjadikan CUAN sebagai emiten batu bara paling berharga kedua di bursa, hanya di belakang Bayan Resources (BYAN) milik Low Tuck Kwong.

Sebelum suspensi, saham CUAN telah disuspensi dalam pengumuman BEI tangga 14 Agustus, 16 Agustus, 6 November, 9 November dan teranyar kali ini 19 Desember 2023.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Emiten Prajogo Pangestu Digembok, Naik 9x Lipat Sejak IPO

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts