Gokil, 2022 BEI Helat 11 Ribu Edukasi! Segini Pesertanya

Jakarta CNBC Indonesia – Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman membawa kabar gembira menjelang tutup tahun dengan jumlah investor yang mencapai 10,3 juta investor tahun ini. Menurutnya, pertumbuhan besar ini tidak lepas dari peran diambil Pemerintah Indonesia, Bank Indonesia serta OJK dalam meredam dampak ketidakstabilan global.

Read More

“Di antara bursa Asean dan global kita masih mencatatkan pertumbuhan dari dari nilai kapitalisasi pasar rata-rata nilai transaksi harian serta pencatatan saham,” dalam penutupan bursa saham 2022, Jumat (30/12/2022).

Pasar modal Indonesia telah berhasil mencakup 10,3 juta investor dan sebanyak 81% diantaranya adalah investor ritel yang masih menjadi motor utama penggerak aktivitas perdagangan di Bursa Efek Indonesia sepanjang 2022.

“Ini diikuti dengan kembalinya keyakinan investor institusi domestik untuk menanamkan investasinya tercermin dari kontribusi perdagangan hariannya yang telah kembali di atas 24 per sejak tahun 202,” jelasnya.

Dia mengatakan, meningkatnya partisipasi investor di pasar modal Indonesia tentunya menjadi perhatian BEI untuk terus meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Sedikitnya kata Iman, BEI telah melakukan lebih dari 11.000 kegiatan edukasi dengan jumlah peserta mencapai 1,8 juta orang sepanjang 2022.

“Tentunya kegiatan ini akan terus kami galakkan dengan bekerja sama bersama stakeholder pasar modal Indonesia,” jelasnya.

Pasar saham Indonesia mengakhiri tahun 2022 ditutup di zona merah. Mengutip data RTI, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di penghujung tahun ini level turun 0,14% atau 9,4 poin di level 6.850. IHSG sempat ke level tertinggi di level 6.888.

Sepanjang tahun 2022 hanya tumbuh 4,09%. Capaian tersebut lebih rendah dibandingkan tahun 2021 yang mampu tumbuh sebesar 10%.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


24 Emiten Ini Masuk IDX LQ45 Low Carbon Leaders

(tep/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts