Induk BREN Barito Pacific Mau Terbitkan Obligasi Rp 1 Triliun

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten petrokimia milik konglomerat Prajogo Pangestu, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) akan menerbitkan obligasi berkelanjutan III tahap II tahun 2023 senilai Rp 1 triliun.

Read More

Obligasi tersebut merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi berkelanjutan III Barito Pacific dengan target dana Rp 3 triliun.

Mengutip prospektusnya, obligasi senilai Rp 1 triliun tersebut akan ditawarkan dalam dua seri, yakni Seri A sebesar Rp 700 triliun dengan tingkat bunga tetap 8,5% per tahun dan berjangka waktu tiga tahun sejak tanggal emisi. Seri B senilai Rp 300 miliar ditawarkan dengan tingkat bunga tetap 9,5% per tahun, berjangka waktu lima tahun.

Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan (3 bulan) sejak tanggal emisi, dimana bunga obligasi pertama akan dibayarkan pada tanggal 28 Februari 2024 sedangkan bunga obligasi terakhir sekaligus jatuh tempo obligasi akan dibayarkan pada tanggal 28 November 2026 untuk Obligasi Seri A dan tanggal 28 November 2028 untuk Obligasi Seri B.

Seluruh dana yang diperoleh setelah dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya akan dipergunakan oleh Perseroan untuk memenuhi kewajiban pembayaran kepada pihak terkait. Rinciannya, sebesar Rp 271.000.000.000 untuk pembayaran penuh atas sisa saldo utang Obligasi Berkelanjutan I Barito Pacific Tahap I Tahun 2019 Seri B.

Kemudian, sebesar Rp 136.000.000.000 untuk pembayaran penuh atas sisa saldo utang Obligasi Berkelanjutan I Barito Pacific Tahap II Tahun 2020 Seri B.

Lalu sebesar Rp 86.319.462.244 untuk pembayaran sebagian atas sisa saldo utang Obligasi Berkelanjutan I Barito Pacific Tahap III Tahun 2020 Seri C. Sebesar Rp 185.600.000.000 untuk pembayaran penuh atas sisa saldo utang Obligasi Berkelanjutan II Barito Pacific Tahap II Tahun 2022 Seri A

Sebesar US$ 9.557.942 atau sekitar Rp 152.927.073.506 untuk pembayaran sebagian utang berdasarkan Akta Perjanjian Kredit Nomor: 117 tanggal 21 September 2021, yang dibuat di hadapan Wenda Taurusita Amidjaja, Sarjana Hukum, Notaris di Jakarta, yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitur dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai Kreditur, sebagaimana terakhir diubah dengan Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit Term Loan Maksimum US$ 125.000.000 No. (1) 117 tanggal 30 Mei 2023.

Terakhir, sebesar US$ 10.000.000 atau setara dengan sekitar Rp 160.000.000.000 untuk pembayaran sebagian utang berdasarkan Facility Agreement for a USD 252.700.000 Term Loan/Standby Letter of Credit Facility tanggal 5 Agustus 2020 yang dibuat antara Perseroan sebagai Debitur dan Bangkok Bank Public Company Limited sebagai Kreditur, sebagaimana terakhir diubah dengan Surat Amendemen Kedua tanggal 18 Agustus 2023.

Barito Pacific telah menunjuk PT BCA Sekuritas dan PT Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi, serta PT Bank Tabungan Negara Tbk sebagai wali amanat dalam pelaksanaan aksi korporasi ini.

Jadwal penerbitan obligasi BRPT sebagai berikut

Tanggal Efektif : 31 Januari 2023
Masa Penawaran Umum : 21-23 November 2023
Tanggal Penjatahan : 24 November 2023
Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 28 November 2023
Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik (Tanggal Emisi) : 28 November 2023
Tanggal Pencatatan Obligasi di Bursa Efek Indonesia : 29 November 2023

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Laba Emiten Prajogo Pangestu Naik 243%, tapi Pendapatan Turun

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts