Ini Pemicu Laba Indofood (INDF) Anthoni Salim Turun ke Rp 4 T

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membukukan pendapatan Rp 80,82 triliun pada kuartal III-2022. Angka ini naik 11% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 72,81 triliun.

Sejalan dengan kenaikan tersebut, laba usaha perusahaan naik 16% secara tahunan menjadi Rp 14,18 triliun. Marjin usaha juga meningkat jadi 17,6% dari sebelumnya 16,8%.

Akan tetapi, beban keuangan perusahaan naik 167,11% secara tahunan menjadi Rp 5,44 triliun.

Alhasil, laba bersih perusahaan tercatat Rp 4,65 triliun. Angka ini turun 14,11% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 5,41 triliun.

“Tanpa memperhitungkan non-recurring items dan selisih kurs, core profit meningkat 16% menjadi Rp 6,49 triliun dari sebelumnya Rp 5,62 triliun,” ujar Anthoni Salim, Direktur Utama & Chief Executive Officer (CEO) Indofood dalam keterangan resmi, Rabu (30/11/2022).

“Di tengah berbagai hambatan global, Indofood telah dapat mencatatkan kinerja yang solid selama periode sembilan bulan di tahun 2022 ini. Kami tetap berkomitmen untuk fokus pada daya saing biaya serta menjaga keseimbangan antara pangsa pasar dan profitabilitas,” sambungnya.

[Gambas:Video CNBC]