Jreng! Dahlan Sebut Adani Group Punya Bisnis Batu Bara di RI

Jakarta, CNBC Indonesia – Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan turut menyoroti skandal Adani Group yang menggoyahkan pasar keuangan India. Yang menarik, Dahlan menyebut konglomerasi bisnis milik Gautam Adani itu juga memiliki bisnis di Indonesia.

Read More

Hal itu ia ungkapkan dalam Catatan Dahlan Iskan dalam Disway.id. Mengutip catatan tersebut, Rabu (8/2/2023), seperti halnya Low Tuck Kwong yang tiba-tiba menjadi orang terkaya di Indonesia berkat batu bara, Dahlan semula mengira melonjaknya kekayaan Adani berkat batu bara di Kalimantan Timur (Kaltim).

Tahun 2021 kekayaan Gautam Adani US$ 100 miliar. Tahun 2022 menjadi US$ 200 miliar. Berarti langsung menjadi konglomerat nomor 3 di India. Di bawah grup Mukesh Ambani dan Tata.

Di bulan November 2022 sudah naik lagi menjadi US$ 280 miliar, mengalahkan Tata. Gautam Adani langsung jadi orang nomor 21 terkaya di dunia. Terkaya di India dan terkaya di Asia.

“Adani memang punya tambang batu bara besar di Kaltim atau Kaltara. Harga batu bara dalam dua tahun terakhir bikin banyak orang mendadak kaya,” tulis Dahlan.

Mengingatkan saja, Adani menghebohkan industri keuangan dunia setelah kekayaan konglomerasi bisnis ini menguap Rp 1.500 triliun. Penyebabnya, laporan Hindenburg Research yang menuding Adani ‘bermain curang’ di bursa saham.

Tudingan itu berawal dari kecurigaan perusahaan riset asal Amerika Serikat (AS) itu dengan sebegitu pesatnya kenaikan kekayaan Adani Group. “Mungkin saja tuduhan Hindenburg salah, tapi Hindenburg sudah menantang: tuntutlah kami kalau kami salah,” imbuh Dahlan.

CNBC Indonesia telah meminta konfirmasi Dahlan terkait pernyataan tersebut. Hingga artikel ini diturunkan, belum ada tanggapan dari Dahlan.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Harta Taipan Terkaya Asia Lenyap Rp 433 T Sepekan, Kok Bisa?

(dhf/dhf)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts