penyebabsakit.com

Kartel OPEC Berulah Lagi, Harga Minyak Naik 1%

Jakarta, CNBC Indonesia – Harga minyak mentah global bangkit dari level terendahnya dalam hampir satu tahun didukung pembicaraan tentang pengurangan produksi OPEC+ yang mengimbangi kekhawatiran tentang pembatasan ketat COVID-19 di China.

Pada perdagangan Senin (28/11/2022) harga minyak Brent tercatat US$83,19 per barel, turun 0,53%. Sementara jenis light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) naik 1,26% menjadi US$77,24 per barel.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT


“Kabar yang beredar adalah ada desas-desus bahwa OPEC+ sudah mulai melontarkan gagasan pengurangan produksi pada hari Minggu,” kata Matt Smith, kepala analis minyak di Kpler. “Itu membantu membalikkan kerugian yang disebabkan oleh protes China dalam semalam.”

Seorang analis di Eurasia Group menyarankan dalam sebuah catatan Senin bahwa melemahnya permintaan dari China dapat memacu Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya termasuk Rusia untuk memangkas produksi setelah mengurangi pasokan pada Oktober.

“Keputusan akan bergantung pada lintasan harga minyak ketika OPEC+ bertemu dan seberapa banyak gangguan yang terlihat di pasar karena sanksi UE,” tulis kelompok itu dalam catatannya.

OPEC+ akan bertemu pada 4 Desember . Pada bulan Oktober, OPEC+ setuju untuk mengurangi target produksinya sebesar 2 juta barel per hari hingga tahun 2023.

Desas-desus tentang kemungkinan pemotongan lebih besar daripada aksi jual sebelumnya yang dibangun di atas pandangan lemah dari China, di mana ratusan demonstran dan polisi bentrok pada hari Minggu karena pembatasan COVID yang ketat yang membatasi waktu bebas di antara jutaan penduduk.

Pembeli spekulatif juga membantu membalikkan kerugian awal, kata Robert Yawger, direktur energi berjangka di Mizuho di New York.

“Hampir setiap kali kami memiliki beberapa poin persentase bergerak lebih rendah, Anda akan melihat spesifikasi datang pada sore hari dan membeli penurunannya,” katanya.

TIM RISET CNBC INDONESIA


Artikel Selanjutnya


Juragan Minyak Maap Nih! Minyak Kontrak WTI Turun 0,97%

(ras/ras)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Exit mobile version