Kuartal III, Laba Bersih DRMA Naik 107,8% Ini Pemicunya

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten manufaktur komponen otomotif, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) mencatat laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 519,4 miliar pada kuartal III tahun 2023. Angka tersebut melonjak 107,8% secara tahunan dibandingkan periode yang saham tahun 2022.

Read More

Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso mengatakan, perolehan laba tersebut didorong oleh penjualan perseroan yang meningkat 59,7% secara tahunan menjadi Rp 4,3 triliun hingga akhir September 2023.

Sehingga perseroan optimis mencapai target pertumbuhan penjualan sebesar 25% di tahun 2023. Optimisme itu didukung dengan berlanjutnya tren positif industri otomotif nasional.

“Melihat perkembangan industri otomotif di Tanah Air yang terus bertumbuh, kami optimis pada kuartal IV 2023 ini DRMA akan kembali mencatatkan pertumbuhan penjualan yang positif,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (14/11).

Irianto juga mengatakan, bertambahnya pabrikan mobil listrik (electric vehicle/EV) yang berencana masuk ke Indonesia dan memunculkan model mobil baru, juga akan mendorong peningkatan kebutuhan komponen mobil. Sehingga, perseroan siap dalam memenuhi kebutuhan komponen kendaraan listrik dengan terus mengembangkan berbagai macam komponen kendaraan listrik.

Selain itu, lanjutnya, sebagai perwujudan dari komitmen perseroan untuk mendukung pengembangan industri kendaraan listrik di Indonesia, DRMA juga mengembangkan ekosistem pendukung kendaraan listrik, antara lain dengan mengembangkan baterai management system.

Melalui anak perusahaan Perseroan, PT Dharma Controlcable Indonesia (DCI), DRMA telah memproduksi battery pack untuk kendaraan listrik baik untuk roda dua maupun roda tiga (2W, 2W swap, 3W, bicycle).

Dalam pengembangan battery management system tersebut, Perseroan telah menjalin kerja sama dengan beberapa merek roda 2 listrik di Indonesia untuk mengembangkan swap system baterai kendaraan listrik roda 2.

“Melalui kerja sama tersebut, DCI akan membuatkan Battery Swap Station termasuk Battery Pack yang dapat digunakan oleh merek kendaraan listrik tersebut,” pungkasnya.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Tok! Antam Bagi Dividen Rp 1,91 Triliun, Minat?

(rob/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts