Mau Buka Suspensi, META Buka-bukaan Soal Harga Buyback


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Sebelum melakukan delisting, PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) harus terlebih dahulu melakukan pembelian kembali atau buyback atas sahamnya yang tersebar di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Hingga kini, META belum mengumumkan harga pelaksanaan buyback yang akan dilaksanakan oleh PT Metro Pacific Tollways Indonesia (MPTI). Meski begitu, beberapa spekulasi pasar menyebut bahwa harganya akan mencapai Rp280 per saham.

Menjawab spekulasi ini, Direktur Utama META M. Ramdani Basri mengatakan, harga tender offer akan dilaksanakan mengikuti formula yang telah ditentukan pasala 79 jo. Pasal 76 POJK No. 3/2021.

“Harga penawaran lebih tinggi dr harga perdagangan 90 hari terakhir. Kita tidak pakai aturan di negara lain, tapi yg berlaku di Indonesia,” jelas Ramdani pada Jumat, (24/11/2023).

Sebelum terjadinya buyback ini, META pun membuka kesempatan adanya pembukaan suspensi sahamnya setelah sebelumnya telah mengajukan permintaan delisting ke Bursa Efek Indonesia (BEI). Diketahui, pembukaan suspensi ini merupakan kesempatan bagi investor untuk memilih ikut pada meknisme buyback, atau mencabut kepemilikannya lebih dahulu.

Terkait kemungkinan tersebut, Ramdani mengungkap bahwa pembukaan suspensi dimungkinkan dilakukan menjelang RUPS di Desember 2023.

“Rencananya, kemungkinan suspensi ini dilakukan sampai dengan menjelang Rapat Umum Pemegang Saham pada 19 Desmeber 2023. Tetapi kembali lagi kita akan review lagi sesuai dengan masukan-masukan dari konsultan hukum kami dan financial advisor untuk melakukan pembukaan suspensi ini,” papar Ramdani.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Bursa Gembok META & DOOH, Usai Harga Melesat Tinggi

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts