Ngeri! Bunga AdaKami Rendah, tapi Biaya Layanan Gak Kira-kira

Jakarta, CNBC Indonesia – Pinjaman online (pinjol) peer to peer (P2P) lending AdaKami dalam beberapa waktu terakhir menjadi sorotan masyarakat. Platform pembiayaan di bawah bendera PT Pembiayaan Digital Indonesia disebut-sebut membebankan bunga tinggi kepada debiturnya. 

Padahal mengutip situs resmi AdaKami Jumat (22/9/2023), biaya layanan atau bunga pinjaman AdaKami mengikuti ketentuan yang diatur oleh OJK dan AFPI, di mana tidak melebihi 0,4% per hari. Bunga keterlambatan harian adalah maksimal 1,2% per hari dan tidak melebihi 100% pokok pinjaman.

Read More

Sementara itu banyak netizen di aplikasi X, sebelumnya Twitter, mengeluh AdaKami mengutak-atik bunga dan biaya layanan. Mereke merasa ‘terjebak’ karena AdaKami memberikan biaya layanan yang lebih besar dibandingkan dengan bunga. 

Seperti yang disampaikan oleh akun @tanyakanrl di X yang membagikan tangkapan layar bukti transaksi dari nasabah AdaKami.

Dalam foto tersebut, terlihat ada yang meminjam pinjaman sebesar Rp3,7 juta dengan bunga Rp 187.460 ribu dengan beban biaya layanan Rp3,42 juta atau setara 92,43% dari pinjaman pokok. Pinjaman tersebut memiliki tenor 9 bulan.




Foto: CNBC Indonesia
Viral tangkapan layar yang diklaim rincian pinjaman Adakami.

Dalam foto lain, terlihat, seseorang meminjam dengan pokok seharga Rp19,6 juta, dengan bunga Rp 2.940.003 dengan beban biaya layanan Rp 16,16 juta atau setara 82,44%. Pinjaman ini juga memiliki tenor 9 bulan.

Deputi Komisioner Pengawas Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Bambang W. Budiawan mengatakan, besaran biaya layanan mesti diketahui oleh nasabah. Sayangnya, ia tidak menyebut apakah OJK menetapkan nominal batas tertentu terkait biaya layanan ini.

“Ya pokoknya transparan saja biar si customer paham gitu loh. Dan dari investor juga harus transparan,” ujar Bambang ketika ditanya soal regulasi batas biaya layanan Pinjol, saat ditemui di Gedung Smesco, Jakarta, Kamis, (21/9/2023).

Berdasarkan penelusuran CNBC Indonesia, Jumat (22/9/2023), AdaKami memiliki 6 periode pinjaman, yakni 14 hari, 1 bulan, 2 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 9 bulan. 

Untuk jumlah pinjaman Rp 10 juta dengan tenor 14 hari, nasabah akan menerima pencairan dana Rp 9.990.000, setelah dikurangi bea meterai Rp 10.000. 

Pinjaman tersebut akan dikenakan beban bunga, biaya layanan, dan PPN sebesar 4,3% atau rata-rata 0,31% per hari. Bila dirinci biaya layanan sebesar Rp 345.000 (3,5%), dan bunga Rp 76.713 (0,8%).

Beban bunga dan layanan tersebut kurang lebih sama bila mengajukan pinjaman yang lebih panjang atau hingga 9 bulan. Pinjaman Rp 10 juta dengan tenor 9 bulan akan dikenakan total biaya (bunga dan layanan) sebesar 96,5% atau sekitar 0,36% per hari. 

Pada platform pinjaman lain, biaya layanan yang dibebankan kepada peminjam lebih kecil dibandingkan dengan bunga bunga. Satu platform lain yang juga diuji oleh CNBC Indonesia adalah Easycash. 

Pinjaman Rp 5 juta di Easycash akan dikenakan biaya layanan 10% atau Rp 500.000 dan bunga 0,3% per hari atau Rp 2.430.000. Dalam platform ini biaya layanan dibayar di muka, sehingga peminjam akan menerima Rp 4,5 juta dari pinjaman tersebut. 

Dengan total pelunasan Rp 6,93 juta dan dana yang diterima Rp 4,5 juta, berarti peminjam dikenakan bunga dan biaya layanan sebesar 48,6% selama periode pinjaman atau sekitar 0,3% per hari.

Sebagai informasi Easycash tidak memiliki pilihan tenor 9 bulan. Platform ini hanya menawarkan 3 tenor, yakni 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan. 

Adapun pinjaman Rp 5 juta di AdaKami akan dikenakan total biaya layanan dan bunga sebesar Rp 2,8 juta atau 56% dari pinjaman yang diajukan. 

Bila dibandingkan, antara kedua pinjol tersebut memiliki dua strategi yang berbeda. AdaKami menawarkan bunga yang rendah tetapi biaya layanan yang tinggi. Sebaliknya bunga layanan Easycash lebih rendah, tetapi bunganya lebih tinggi.

Sementara itu, Kredivazz milik Kredivo memiliki strategi yang berbeda. Platform ini menawarkan biaya admin sebesar 6% yang dibayarkan di muka. Pinjaman Rp 10 juta akan dikenakan biaya admin senilai Rp 600.000 dengan cicilan Rp 1.926.660. 

Artinya total pelunasan untuk pinjaman Rp 10 juta di Kredifazz sebesar Rp 11.559.960. Dengan demikian, biaya bunga dan layanan platform tersebut sebesar 22,98% selama periode pinjaman atau 0,13% per hari. 

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Viral Nasabah Bunuh Diri, AdaKami Sudah Cetak Laba Rp172 M

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts