Pak Prabowo, Ini Calon Menkeu Pilihan Bankir & Ekonom


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Masyarakat Indonesia kini tengah menyoroti nama-nama calon wakil menteri keuangan baru, setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pemenang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Sejumlah ekonom dan bankir bahkan telah mengungkapkan nama-nama calon Menteri Keuangan yang cocok menggantikan Sri Mulyani di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nantinya. Setidaknya, ada lebih dari tiga nama baru muncul dari kalangan ekonom sendiri.

Berikut ini, sosok para Menteri Keuangan idaman ekonom dan bankir di Tanah Air:

Menkeu Idaman Ekonom

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) Telisa Aulia Falianty menilai ada sisi positif dari wacana absennya Sri Mulyani dalam pemerintahan mendatang. Meski Sri Mulyani dianggap sangat mumpuni, Telisa menilai perlu ada penyegaran di tubuh Kementerian Keuangan.

“Untuk refreshment kita membutuhkan figur Menteri Keuangan baru, meskipun Bu SMI adalah Menteri Keuangan terbaik dan berprestasi,” kata Telisa saat dihubungi, Jumat, (22/3/2024).

Telisa berharap Menteri Keuangan pengganti Sri Mulyani berasal dari kalangan profesional, bukan kader salah satu partai politik. Menurut dia, sosok baru ini juga harus punya koneksi di dunia internasional, sekaligus pro kepentingan rakyat.

Telisa menyebut ada 3 figur yang memiliki karakteristik itu. Dia menyodorkan 3 nama yang dianggap cocok, di antaranya Chatib Basri yang merupakan mantan Menteri Keuangan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Selain itu, Telisa berkata Suahasil Nazara yang saat ini menjabat Wakil Menteri Keuangan juga patut dipertimbangkan untuk menjabat orang nomor 1 Kementerian Keuangan. Nama ketiga yang disodorkan Telisa adalah Bambang Brodjonegoro.

“Beliau adalah figur-figur yang sudah berpengalaman dan memenuhi kriteria yang disebutkan,” kata Telisa.

Telisa menambahkan apabila pemerintah ingin APBN lebih pro-rakyat, ada alternatif nama yang patut diperhitungkan. Menurut dia, nama itu adalah Arif Budimanta yang sekarang menjabat staf khusus presiden bidang ekonomi. “Beliau banyak memiliki ide-ide APBN yang pro rakyat,” ujar dia.

Sementara itu, ekonom dari Universitas Gadjah Mada Eddy Junarsin lebih mendorong wajah yang benar-benar baru untuk menduduki pos Menteri Keuangan. Dari kalangan internal, kata dia, nama Suahasil dan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Febrio Kacaribu cocok menggantikan Sri Mulyani.

Dia menilai Suahasil dan Febrio punya pengalaman panjang sebagai ekonom. Mereka paham seluk-beluk ekonomi makro, namun belum pernah menduduki posisi menteri. “Wajah baru akan lebih punya motivasi, inovasi dan kreativitas,” kata dia.

Untuk nama baru dari kalangan eksternal, Eddy memilih nama Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari. Dia menilai pengajar dari FEB UGM ini cocok menggantikan posisi Sri Mulyani. “Dia juga seorang ekonom yang punya api,” kata dia.

Selain itu, Eddy menyodorkan nama Bambang Brodjonegoro dan Chatib Basri untuk menduduki posisi Menkeu era Prabowo-Gibran. Meski pernah menduduki posisi Menkeu, dia menilai kedua sosok ini punya pengalaman dan jaringan internasional yang kuat. “Dari segi kemampuan mereka tidak diragukan,” ujar Eddy.

Adapun ekonom dari Universitas Diponegoro (Undip) Wahyu Widodo mengusulkan tiga nama menjadi menkeu Prabowo. Mereka adalah Chatib Basri, Bambang Brodjonegoro dan Suahasil Nazara. Dia mengatakan, ketiga nama itu juga ideal karena bukan seorang politikus dari partai tertentu. Ketiga nama itu murni akademisi yang sudah dikenal kalangan internasional.

“Sejarahnya itu menkeu yang paling ideal adalah seorang akademisi atau kalau bukan akademisi jelas tidak berafiliasi dengan politik, yang memiliki visi, dan kemudian visioner melihat kondisi fiskal domestik dan juga global,” kata Wahyu.

Menkeu Idaman Bankir

Lain halnya dengan ekonom, kalangan bankir enggan menyebut secara spesifik nama menteri keuangan yang cocok menggantikan Sri Mulyani Indrawati. Mereka cenderung lebih memilih menyodorkan kriteria yang cocok sebagai bahan pertimbangan penetapan menteri keuangan.

Direktur Bank Central Asia (BCA) Santoso salah satunya. Ia menilai siapapun individu yang terpilih bukanlah persoalan, yang penting harus bisa memfasilitasi kegiatan perbankan agar semakin maju.

“Ini bukan masalah menkeu ya. Concern-nya para bankir, siapa pun yang ditunjuk, yang penting adalah supaya bukan memberikan hambatan, tapi mem-facilitate supaya ke depan tuh transaksi makin maju. Money flow aman, bisnis makin tumbuh, dan rakyatnya juga maju,” ujarnya di Kempinski, Jakarta Pusat, pekan lalu.

Sebab menurutnya, bila rakyat Indonesia tidak maju, perbankan akan kesulitan juga.

“Jadi sebetulnya, bank itu kayak kapal aja, kalau airnya naik ikut naik, kalau airnya turun ikut turun,” kata Santoso.

Sebelumnya, diberitakan ada empat nama masuk ke dalam bursa calon menteri keuangan presiden terpilih Prabowo Subianto. Mereka adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo, dan Ketua Regulator Keuangan Mahendra Siregar.

Meski demikian, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar yang namanya masuk dalam bursa menkeu juga telah buka suara.

Mahendra mengaku bahwa hingga saat ini belum ada komunikasi dengan Prabowo terkait rencana akan diangkat sebagai Menkeu RI. Ia mengaku masih ingin berfokus terhadap OJK.

“Itu sih enggak (komunikasi). Saya fokusnya OJK, lah,” ujar Mahendra usai Rapat Koordinasi Dewan Nasional Keuangan Inklusif di Jakarta Pusat, Jumat (22/3/2024).

Sri Mulyani sendiri tak akan dipilih Prabowo menjadi menteri keuangan. Ini sebagaimana disampaikan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Drajad Wibowo. Menurutnya Prabowo dan Sri Mulyani berbeda cara pandang.

“Yang sering saya jawab adalah Pak Prabowo dan Mba Ani (Sri Mulyani) itu beda frekuensi, dalam arti punya beda pandangan mengenai arah kebijakan pembangunan,” kata Drajad.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Wow! Segini Kekayaan Mantan Istri Prabowo Titiek Soeharto

(haa/haa)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts