Perhatian! 3 Saham Berpeluang Cuan di Tengah Kejatuhan IHSG

Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) drop 4,34% dan terlempar jauh dari level psikologis 7.000. IHSG ditutup di 6.715 pada perdagangan Jumat (9/12/2022).

Akibat koreksi tajam yang terjadi di pekan ini, peringkat IHSG dari sisi return di kancah global turun dari rangking 1 di Asia Pasifik menjadi rangking 3.

IHSG hanya menyisakan imbal hasil dari capital gain sebesar 2,03% sepanjang tahun 2022 dari sebelumnya yang mencapai 7%.

Di tengah tren koreksi yang dihadapi oleh IHSG, ada beberapa saham yang patut untuk dipertimbangkan sebagai stock pick di minggu ini. Berikut rinciannya.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

Saham TLKM ambles 8,75% dan ditutup di Rp 3.650/unit di minggu kemarin. Saham TLKM bahkan menjadi pemberat untuk IHSG.

Salah satu sentimen yang mendorong pelemahan saham TLKM adalah investasinya di GOTO melalui Telkomsel yang dicatatkan dengan metode mark to market sehingga menimbulkan floating loss hingga triliunan rupiah.

Namun secara teknikal, mengacu pada indikator Relative Strength Index (RSI) untuk menunjukkan area oversold dan overbought, saham TLKM sudah berada di RSI 31 dan dekat dengan area jenuh jual, sehingga membuka buying opportunity.

Apabila saham TLKM berhasil rebound, maka setidaknya akan menguji harga Rp 4.000/unit dalam jangka pendek.

PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Selain saham TLKM, saham emiten telekomunikasi lain yaitu EXCL juga sudah terkoreksi tajam. Harga saham EXCL turun 10% minggu in dan ditutup di Rp 2.070/unit.

Mengacu pada indikator RSI, maka tekanan harga saham EXCL sudah menyentuh area jenuh jual dengan posisi RSI di 27,41. Peluang rebound terbuka dengan posisi resisten terdekat di 2.250.

PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)

Saham emiten retail ACES ambles 11,38% dalam sepekan terakhir. Pada perdagangan Jumat (9/12/2022), harga saham ACES melemah 1,36% dan ditutup di Rp 436/unit.

Penurunan tersebut membuat posisi RSI ACES turun dalam ke 20,9 yang menunjukkan sudah berada di area jenuh jual yang dalam. Hal ini membuka peluang rebound dan buying opportunity. Dalam jangka dekat harga saham ACES berpotensi menguji Rp 500/unit.

Sanggahan: Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham terkait. Keputusan investasi sepenuhnya ada pada diri anda, dan CNBC Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

[Gambas:Video CNBC]