Presiden Direktur PSSI Iriawan Ibarat Mundur dari Jabatannya

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten jasa angkutan PT IMC Pelita Logistik Tbk. (PSSI) menyampaikan Presiden Direktur perseroan Iriawan Ibarat dan Direktur Harry Then mundur dari jabatannya.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan telah menerima surat pengunduran diri tersebut pada 22 April 2024.

“Perseroan menerima surat pengunduran diri Bapak Iriawan Ibarat selaku Presiden Direktur Perseroan dan Bapak Harry Then selaku Direktur Perseroan,” tulis manajemen, Kamis (25/4).

Pengesahan atas pengunduran diri Direksi terkait akan dilaksanakan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat yang akan diadakan Perseroan.

Sebagai informasi, Iriawan Ibarat berdomisili di Jakarta, Indonesia dan lahir tahun 1972. Ia menjabat sebagai Presiden Direktur berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham PT Pelita Samudera Shipping Tbk sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 5 September 2017.

Ia meraih gelar Bachelor of Science jurusan Accounting, Finance and Operations Management dari Indiana University, Bloomington, Indiana, Amerika Serikat tahun 1993.

Tahun 1998 meraih gelar Master of Art jurusan Marketing Management dari Macquarie University, Sydney, Australia dan Master of Social Sciences jurusan Applied Economics dari National University of Singapore, Singapura di tahun 1999. Tahun 2001, meraih gelar Master of Science jurusan Management of Technology dari NUS Business School, Singapura.

I memiliki rangkap jabatan sebagai Presiden Direktur dan Country Head, Indonesia untuk Group IMC sejak 2016.

Pengalaman sebelumnya sebagai:

Group CFO – IMC Group Holding Singapore (2014 -2016),
Direktur Utama, PT Arpeni Pratama Oceanline Tbk (2012 – 2014),
Direktur Utama, PT Goodyear Indonesia Tbk (2005 – 2012),
Komisaris Independen, PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (2021 – Sekarang).

Iriawan Ibarat tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris dan memiliki hubungan afiliasi dengan pemegang saham utama.

[Gambas:Video CNBC]

(ayh/ayh)