Saham PANI Melesat Terus Sejak Aguan ‘Turun Gunung’

Jakarta, CNBC Indonesia – Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) terus melesat. Setelah ditutup stagnan di level harga 4.070 per saham pada penutupan perdagangan Selasa (20/9/2023), saham PANI pada perdagangan sesi I pukul 11.09 WIB hari ini Rabu (20/9/2023), telah terapresiasi 5,65% ke level 4.310.

Berdasarkan catatan RTI Business, saham PANI menunjukkan tren penguatan di zona hijau. Dalam seminggu terakhir, saham PANI tercatat melesat 13,83% dan dalam sebulan terakhir naik 40%.

Mengingatkan saja, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. yang sebelumnya bernama PT Pratama Abadi Nusantara Tbk., telah mengangkat Sugianto Kusuma alias Aguan sebagai Direktur Utama. Hal ini ditetapkan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar tanggal 19 Juni 2023 lalu.

Aguan atau taipan yang kerap disebut dalam daftar 9 Naga tersebut merupakan pemilik Agung Sedayu Group (ASG). Adapun alasan Aguan berani turun gunung langsung memimpin PANI lantaran dirinya merupakan pendiri Agung Sedayu Group. Dengan begitu, cengkramannya di emiten yang baru-baru ini beralih fokus usaha tersebut bisa semakin kuat.

“Pak Aguan adalah founder ASG tentunya PANI masih dipimpin beliau juga, karena PANI juga bagian dari PIK 2,” ungkap Sekretaris Korporasi PANI Christy Grassela, saat dikonfirmasi CNBC Indonesia, dikutip Rabu (20/9/2023).

Pada penutupan perdagangan 19 Juni 2023 lalu, saham PANI ditutup di zona merah dengan level harga 1.690 per saham. Dengan begitu, sejak Aguan turun gunung hingga kini, saham PANI telah melesat 155,02%.

Sebagai informasi, per 31 Agustus 2023, saham PANI dimiliki oleh PT Multi Artha Pratama (MAP) sebesar 88,7%. Sementara PT MAP sendiri diketahui dimiliki oleh PT Agung Sedayu dan PT Tunas Mekar Jaya dengan kepemilikan saham masing-masing sebesar 50%. Sedangkan masyarakat menggenggam saham PANI sebanyak 11,93%.

PANI, sebelumnya bergerak di industri bidang logam. Sekarang PANI telah berekspansi ke sektor properti.

[Gambas:Video CNBC]