Simak Daftar 3 Rekomendasi Saham Agar Bisa Cuan Hari Ini

Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,17% ke level 7.316,111 pada perdagangan Kamis (29/2/2024), gagal melanjutkan penguatan setelah dua hari beruntun ditutup di zona hijau. Indeks pun masih berhasil bertahan di level psikologis 7.300.

Sepanjang hari ini IHSG bergerak pada rentang 7.289,342 hingga 7.337,923 dengan total nilai transaksi Rp 15,66 triliun yang melibatkan 29,17 miliar lembar saham. Tercatat sebanyak 239 saham naik, 292 saham turun, dan 232 stagnan.

Sementara itu, investor asing terhitung melakukan penjualan bersih sebesar Rp640,29 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp638,77 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp1,53 miliar di pasar negosiasi dan tunai.

Berikut adalah tiga saham rekomendasi yang patut disimak pada perdagangan hari ini dihimpun oleh InvestasiKu.

Gajah Tunggal (GJTL)

GJTL telah menembus resistance diagonal trendline dan masih bertahan di atas EMA 5 dengan potensi penguatan ke classic resistance dengan dukungan indikator MACD yang sedang bergerak di area positif. Saat ini, GJTL memiliki rasio Price to Book (PB) sebesar 0.5x yang menunjukkan posisi valuasi overvalue,
karena berada di area +2 PB standar deviasi selama lima tahun terakhir.

Buy: 1160
Take Profit: 1260
Stop Loss: 1110

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

Medco Energi Internasional (MEDC)

MEDC telah menembus area minor resistance dengan impulsive candle sehingga berpotensi melanjutkan penguatan ke area resistance yang lebih tinggi, dimana hal ini didukung oleh kenaikan volume dan indikator MACD yang masih bergerak bullish. Saat ini, MEDC memiliki rasio Price to Book (PB) sebesar 1.2x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena berada di dekat area +1 PB standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 1.1x.

Buy on breakout: 1310
Take Profit: 1410
Stop Loss: 1250

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

AKR Corporindo (AKRA)

AKRA sedang membentuk pola Bullish Scallop dimana harga saat ini mencoba untuk menembus pola tersebut dengan potensi penguatan lanjutan ke harmonic resistance. Hal ini didukung oleh momentum dari indikator MACD yang baru saja melakukan bullish crossover. Saat ini, AKRA memiliki rasio Price Earnings (PE) sebesar 13.3x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena berada di bawah area Mean PE standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 14.7.

Buy on breakout: 1705
Take Profit: 1800
Stop Loss: 1650

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Pantau Pergerakan 3 Saham yang Berpotensi Cuan Hari Ini

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts