Jakarta, CNBC Indonesia- Wakil Menteri Luar Negeri, Pahala Mansury Dalam ASEAN Business & Investment Summit 2023 menyebutkan transisi energi di kawasan ASEAN memiliki banyak potensi ditopang cadangan sumber daya nikel hingga pengembangan ekosistem industri baterai kendaraan listrik.
Ekonom Senior Core Indonesia, Hendri Saparini melihat prospek yang cukup besar bagi Indonesia dan ASEAN di Industri berbasis nikel baik dari SDA maupun pasar. Namun diperlukan strategi untuk memaksimalkan pengembangan industrialisasi nikel sekaligus mendorong daya saing lewat pengembangan SDM hingga kejelasan aturan.
Sementara SVP Corporate Strategy & Business Development IBC, Adhietya Saputra menyebutkan pentingnya pembangunan dalam ekosistem baterai listrik yang bersinergi ke ekosistem kendaraan listrik sebagai modal RI masuk ke dalam rantai pasok baterai kendaraan listrik dunia.
Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Ekonom Senior Core Indonesia, Hendri Saparini dan SVP Corporate Strategy & Business Development IBC, Adhietya Saputra dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Kamis, 14/09/2023)
Sumber: www.cnbcindonesia.com
