Tahun Ini PTPP Bakal Divestasi Aset Total Rp 356 Miliar

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten BUMN di bidang konstruksi, PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) akan melakukan divestasi aset pada tahun ini. Direktur Pengembangan Bisnis & HCM Dyah Rahadyannie mengatakan, divestasi aset tersebut terdiri dari saham dan lahan.

“Adapun rencana divestasi Perseroan di tahun 2024 terdiri dari divestasi saham dan divestasi lahan dengan total nilai divestasi sekitar Rp 356 miliar dan total pendapatan sekitar Rp 40,39 miliar,” ujarnya dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Rabu (3/1/2024).

Dyah mengungkapkan, dari hasil divestasi tersebut akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional Perseroan, salah satunya adalah untuk pelunasan kewajiban Perseroan dan penyelesaian beberapa proyek under development yang ditargetkan akan diserahterimakan di tahun 2024.

Sementara itu Direktur Keuangan Deni Budiman mengatakan, perseroan menargetkan pertumbuhan kinerja penjualan sekitar 30% – 40% tahun ini dibandingkan tahun 2023

Diharapkan dengan adanya serah terima unit di beberapa proyek dapat membantu memberikan tambahan penjualan untuk tahun 2024.

“Direncanakan terdapat 4 proyek yang akan melakukan serah terima (handover) di tahun 2024. Semoga dengan adanya tahun politik tidak mempengaruhi pencapaian target Perseroan di tahun mendatang,” pungkasnya.

Sebelumnya, PTPP meraih tambahan dua kontrak baru di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan nilai sekitar Rp3,1 triliun.

PTPP menjadi pemimpin kerja sama operasional (KSO) pembangunan Bandara VVIP di IKN dengan total nilai kontrak Rp 4,2 triliun. Porsi PTPP sendiri sebesar Rp 2,2 triliun.

Sementara itu nilai kontrak untuk pembangunan Gedung BI di IKN sebesar Rp942 miliar.

Adapun secara total kontrak yang diraih PTPP sebesar Rp29,3 triliun hingga Oktober 2023.

[Gambas:Video CNBC]

(mkh/mkh)