TBIG Jual 368 Juta Lembar Saham Hasil Buyback, ke Siapa?

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten di industri penyedia jasa infrastruktur telekomunikasi yang terintegrasi PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) melakukan pembelian kembali (buyback) saham sebanyak 368,7 juta saham pada periode 25 Juli 2022-12 Januari 2023. Hasil buyback itu akan dialihkan ke pemegang saham utamanya yaitu Bersama Digital Infrastructure Asia Pte Ltd.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia pada Rabu (15/2/2023), Tower Bersama Infrastructure akan mengalihkan saham hasil buyback maksimal 368.740.400 atau 368,74 juta lembar saham kepada penerima saham, Bersama Digital Infrastructure Asia Pte Ltd.

“Jangka waktu pelaksanaan penjualan saham hasil buyback akan dimulai pada 28 Februari 2023 dan berlangsung sampai 30 Juni 2023,” ungkap Direksi Tower Bersama dalam Keterbukaan Informasi BEI.

Sebagaimana diketahui, calon penerima saham merupakan suatu perusahaan induk investasi dan memiliki hubungan sebagai pemegang saham utama Perseroan.

Harga pelaksanaan penjualan saham hasil buyback akan mengacu pada Pasal 13 huruf (a) POJK No.2/POJK.04/2013, di mana harga pengalihan saham hasil buyback tidak boleh lebih rendah dari mana yang lebih tinggi di antara harga penutupan perdagangan harian di Bursa Efek 1 hari sebelum tanggal penjualan saham hasil pembelian kembali atau harga rata-rata dari harga penutupan perdagangan harian di Bursa Efek selama 90 hari terakhir sebelum tanggal penjualan saham hasil penjualan kembali Perseroan.

Sepanjang pergerakan pasar hari ini, TBIG dibuka di harga Rp 2,140 per lembar dan hingga pukul 14,38 WIB TBIG bergerak naik ke angka Rp 2.210 per saham.

[Gambas:Video CNBC]

(Mentari Puspadini/ayh)