Tekanan Geopolitik di Timur Tengah Mereda, Wall Street Dibuka Hijau!


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa Wall Street kompak dibuka menguat pada perdagangan Senin malam (22/4/2024) setelah penurunan tajam pekan lalu.

Dow Jones Industrial Average Index (DJI) naik 130,5 poin atau 0,34% menjadi 38.116,89. Kemudian S&P 500 naik 20,1 poin atau 0,40% menuju 4.987,33. Sementara Nasdaq Composite (IXIC) menguat 114,1 poin atau 0,75% menjadi 15.395,13 pada pembukaan.

Menguatnya tiga indeks acuan Wall Street disinyalir berkat meredanya ketegangan geopolitik di Timur Tengah.

Hal tersebut telah memicu harga minyak mentah mulai mendingin, ini membuat prospek terhadap inflasi melandai kian berlanjut.

Kendati demikian, fokus investor masih terpengaruh pernyataan pejabat The Fed yang memberikan sinyal tersirat bahwa bank sentral akan tetap mempertahankan sikap yang hawkish mengingat tingkat inflasi yang masih di atas target.

Kini pasar juga mulai melihat peluang the Fed hanya akan menurunkan suku bunga acuan sekali pada tahun ini. Padahal sebelumnya, perkiraan turun mencapai 75 bps atau potensi dilakukan dalam tiga kali penurunan.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Saham Apple dan Nvidia Menguat, Nasdaq dan S&P Dibuka Hijau

(tsn/tsn)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts