Bank Raya Gandeng Batumbu Perluas Akses Permodalan Usaha

Jakarta, CNBC Indonesia – Bank Raya lewat produk unggulannya, Pinang Connect, terus memperluas jangkauan pinjaman modal usaha lewat kolaborasi dengan ekosistem fintech atau P2P lending.

Read More

Kali ini, Bank Raya berkolaborasi dengan PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu) untuk semakin mempermudah para pelaku usaha di Indonesia dengan membuka akses permodalan sehingga mampu mendorong daya saing pelaku usaha dalam negeri.

Dengan keunggulan fleksibilitas pencairan, dan rate yang lebih rendah dan terjangkau, Pinang Connect akan semakin memperluas pemberdayaan kepada komunitas maupun pelaku usaha dengan sinergi ekosistem digital seperti fintech, e-commerce, P2P lending yang berkembang dan saling melengkapi.

Direktur Digital dan Operasional Bank Raya, Bhimo Wikan Hantoro mengatakan, Bank Raya dan Batumbu memiliki kesamaan misi untuk mendukung pertumbuhan gig workers dalam hal ini pelaku usaha lewat dukungan modal usaha.

“Sehingga melalui kerjasama ini, akan semakin memperluas akses permodalan bagi para pelaku usaha dan UMKM dalam negeri untuk mendorong potensi dan daya saing usaha,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (14/12/2022).

Bhimo menambahkan bahwa salah satu tantangan terbesar bagi sebagian besar pelaku usaha di Indonesia adalah permodalan usaha, di tengah kebutuhan untuk go-digital yang sudah menjadi keharusan untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, namun juga persaingan usaha yang membutuhkan strategi, kekuatan produk, dan pengembangan usaha.

Sehingga dengan akses permodalan lewat Pinang Connect, pelaku usaha di Indonesia dapat lebih siap menghadapi kompetisi dengan meningkatkan kapasitas bisnisnya.

Sementara itu, Direktur Batumbu, Reza Perazi Armadi mengatakan model bisnis pihaknya terbuka dengan adanya kolaborasi dan sinergi akses permodalan dengan perbankan sehingga dapat semakin melengkapi ekosistem dan membuka akses lebih luas bagi para pengguna Batumbu dengan pilihan akses permodalan yang sesuai dengan kebutuhan.

“Melalui kerjasama dengan Pinang Connect, kami optimis akan semakin memperluas penetrasi permodalan bagi lebih banyak pelaku usaha dan mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional,” jelasnya.

Sebagai informasi, saat ini Bank Raya telah menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai ekosistem fintech di Indonesia. Penyaluran kredit produk Pinang Connect telah mencapai lebih dari Rp 283 Miliar hingga September 2022 tumbuh 34,2% (yoy).

Hal ini menunjukkan komitmen Bank Raya untuk semakin mempercepat pertumbuhan kredit digital melalui perluasan customer base dengan melakukan kolaborasi dengan fintech atau peer-to-peer lending.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Bank Raya Ganti Dirut & Rombak Jajaran Direksi

(dpu/dpu)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts