Harga Komoditas Diprediksi Stagnan, Ekonom Ingatkan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia – Surplus bulan Desember 2023 ditopang oleh surplusnya komoditas non migas yakni bahan bakar mineral, lemak nabati serta besi dan baja. Lantas apakah ketergantungan RI terhadap ekspor batu bara akan mulai terkikis?

Read More

Ekonom Senior Raden Pardede mengatakan harga komoditas pada tahun 2024-2025 diprediksi tidak akan naik lagi. Sehingga jika hanya mengandalkan komoditas, pertumbuhan ekonomi akan stagnan. Lebih dari 50% ekspor RI masih berupa barang komoditas, sehingga perlu diubah ke non komoditas atau sektor manufaktur yang dinaikkan.

Senada dengan hal tersebut, Economist CNBC Indonesia Research Maesaroh menuturkan hilirisasi tetap bisa dilanjutkan, namun masih ada sektor lain yang juga perlu diperhatikan. Jika ekonomi dunia pulih, rantai pasok Ri dikhawatirkan tidak berkembang dan tertinggal dari negara lain.

Selengkapnya saksikan dialog Syafrina Nasution bersama Raden Pardede Ekonom Senior dan Economist CNBC Indonesia Research Maesaroh di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Senin (15/01/2024).

Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts