IHSG Masih Rawan Koreksi, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – Volatilitas pasar keuangan Indonesia diperkirakan masih tinggi pada pekan ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pekan, Jumat (19/4/2024) ditutup koreksi 1,11% menuju angka 7087,31. Selama seminggu, IHSG merosot cukup dalam sekitar 2,30%. Ini menjadi tiga minggu beruntun indeks seluruh saham RI mengalami penurunan.

Koreksi IHSG seiring dengan investor asing melakukan jual bersih sepanjang pekan hingga Rp7,91 triliun di seluruh pasar, rinciannya dari pasar reguler sebanyak Rp3,93 triliun, sementar di pasar nego dan tunai sebesar Rp3,97 triliun.

Berbagai sentimen di dalam maupun luar negeri akan kembali mewarnai pasar keuangan domestik sepanjang pekan ini. 

Melihat IHSG secara teknikal harian, kini sedang menguji support dari garis rata-rata selama 200 hari (MA200). Jika ini ditembus ke bawah, maka peluang IHSG jatuh menguji level 7000 terbuka semakin lebar.

Namun, posisi support ini juga membuka peluang adanya rebound paling tidak mendekati resistance 7200 atau ke garis rata-rata selama 100 hari (MA100).

Adapun berikut tiga saham yang menarik untuk dicermati hari ini, Senin (20/4/2024).

PT Siloam International Hospitals Tbk

SILO telah berhasil menguji area support dari area konsolidasi yang telah ditembus dengan candle marubozu secara impulsif, sehingga saat ini berpeluang menguat ke area resistance selanjutnya dengan dukungan momentum RSI yang menguat. Saat ini, SILO memiliki rasio PBV sebesar 4.1x yang menunjukkan posisi valuasi overvalue, karena dekat dengan +2 PB standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 3.8x.

Buy: 2520-2590
Take Profit: 2680
Stop Loss: 2380

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

SIDO berpotensi melanjutkan penguatan ketika berhasil menembus area base yang terbentuk dengan target ke area classic resistance selanjutnya, didukung oleh kenaikan volume dan momentum RSI yang berpeluang menguat ke area overbought. Saat ini, SIDO memiliki rasio PER sebesar 21.6x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena berada di bawah Mean PE standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 22x.

Buy: 685
Take Profit: 725
Stop Loss: 645

[Gambas:Beli Saham Investasiku]

PT Adaro Energy Indonesia Tbk

ADRO sedang menguji area resistance becomes support untuk menguat ke area resistance yang lebih tinggi dengan adanya penurunan volume saat harga terkoreksi sementara. Potensi penguatandapat terjadi ketika harga berhasil rebound dari area support terdekat dengan indikator MACD yang sedang bergerak di area possitif. Saat ini, ADRO memiliki rasio PER sebesar 3.4x yang menunjukkan posisi valuasi undervalue, karena berada di bawah Mean PE standar deviasi selama lima tahun terakhir, yaitu sebesar 9.1x.

Buy: 2760
Take Profit: 2880
Stop Loss: 2650

[Gambas:Beli Saham Investasiku]


Artikel Selanjutnya


Simak Daftar 3 Rekomendasi Saham Agar Bisa Cuan Hari Ini

(mkh/mkh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts