Laba Bisnis Infratstruktur dan Logistik Astra Lompat 85%

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan peningkatan laba divisi infrastruktur dan logistik sebesar 85%, mencapai Rp973 miliar.

Presiden Direktur ASII Djony Bunarto Tjondro dalam keterangan resmi mengatakan, kenaikan ini disebabkan oleh peningkatan kinerja dari bisnis jalan tol, solusi transportasi dan logistik.

Diketahui, Grup Astra memegang kepemilikan saham di 396 km ruas jalan tol yang telah beroperasi sepanjang jaringan jalan tol Trans-Jawa dan tol lingkar luar Jakarta. Pendapatan harian dari bisnis jalan tol Grup meningkat sebesar 7% sepanjang tahun 2023, menandai pertumbuhan yang stabil dan berkesinambungan.

Selain itu, laba bersih PT Serasi Autoraya juga mengalami kenaikan signifikan sebesar 26%, mencapai Rp213 miliar. Meskipun terjadi penurunan laba bersih dari bisnis mobil bekas, jumlah unit kontrak yang stabil sebanyak 25.800 unit membuktikan ketahanan bisnis ini.

Secara konsolidasian, ASII mencatatkan pendapatan bersih konsolidasian Grup pada tahun 2023 sebesar Rp316,6 triliun, meningkat 5% dibandingkan dengan tahun lalu.

Sementara laba bersih Grup, tidak termasuk penyesuaian nilai wajar atas investasi Grup di GoTo dan Hermina, mencapai laba bersih tertinggi perusahaan sebesar Rp34 triliun, 12% lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sejumlah Rp28,9 triliun.

Nilai aset bersih per saham pada 31 Desember 2023 sebesar Rp4.907, meningkat 3% dibandingkan posisi pada 31 Desember 2022.

[Gambas:Video CNBC]

(dce)