Laba BTN Naik Tipis di Q1 2023, Tembus Rp 801 M

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten perbankan pelat merah PT Bank Tabungan Negara Tbk. (BBTN) membukukan laba bersih pada kuartal I-2023 sebesar Rp801 miliar. Jumlah ini meningkat sebesar 3,42% secara tahunan atau year on year (yoy) dari periode yang sama sebelumnya sebesar Rp774 miliar.

Read More

Mengutip keterbukaan informasi pada Rabu (26/4/2023), penyaluran kredit BTN pun meningkat 21,77% menjadi Rp18,72 triliun dari setahun sebelumnya sebesar Rp15,37 triliun. Sebagai bank yang fokus pada pembiayaan rumah, kredit yang disalurkan untuk perumahan sebesar Rp11,6 triliun, meningkat 15,54% dari setahun sebelumnya yang sebesar Rp10,04 triliun.

Margin bunga bersih atau Net Interest Margin (NIM) BTN turun 78 basis point menjadi 3,78% pada kuartal I-2023. Setahun sebelumnya NIM BTN sebesar 4,29%.

Rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) pun turun ke 3,54% pada Q1 2023 dari yang setahun sebelumnya sebesar 3,6%.

Sementara total restrukturisasi kredit pada 3 bulan pertama tahun 2023 tersisa 19,19%, turun hampir 10% dari puncaknya sebesar 28,64% pada 3 bulan pertama tahun 2021.

Dana Pihak Ketiga (DPK) pun meningkat 10,01% yoy menjadi Rp319,6 triliun pada tahun ini dari yang sebelumnya Rp290,5 triliun.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Sstt…Diam-Diam 6 Bos BTN Nyerok Saham! Ada Apa Ya?

(Zefanya Aprilia/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts