OCBC NISP Guyur Perusahaan TP Rachmat Rp1,32 T

Jakarta, CNBC Indonesia – Anak perusahaan emiten perkebunan sawit dan karet PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) telah meraih pinjaman sebesar Rp1,32 triliun dari PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP) dan PT Bank DBS Indonesia. Berdasarkan keterbukaan informasi, NISP memberikan Rp731 miliar dan DBS Indonesia memberikan Rp589 miliar kepada emiten milik konglomerat Theodore Permadi Rachmat itu.

Read More

Perjanjian pinjaman bilateral antara anak perusahaan TAPG dan kedua bank tersebut diteken pada 9 November 2023 lalu. Tidak dijelaskan perusahaan anak TAPG yang mana yang menerima pinjaman tersebut.

“Tidak berdampak material atas transaksi penandatanganan penjanjian pinjaman bilateral tersebut,” ujar Corporate Secretary TAPG Joni Tjeng dalam keterbukaaan informasi, dikutip Senin (13/11/2023).

Terpisah, TAPG menyatakan percepatan pelunasan atas kredit sindikasi anak usaha perusahaan melalui 4 bank pada tanggal 13 November 2023.

“Melalui anak perusahaannya, PT Triputra Agro Persada Tbk. melakukan pelunasan dipercepat kredit sindikasi dari 4 bank di tanggal 13 November 2023,” ujar Joni dalam keterbukaan informasi.

Sebagai informasi, Triputra Agro Persada mencatatkan penurunan laba menjadi sebesar Rp 1,1 triliun pada kuartal III-2023. Jumlah tersebut ambles 52,9% secara tahunan (yoy) dari setahun sebelumnya sebesar Rp2,33 triliun.

Terpantau, saham TAPG pada pukul 16.00 WIB perdagangan Senin (13/11/2023), stagnan di harga 545,00 per saham.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Emiten Logistik Dapat Kredit Investasi Rp 154,7 M dari OCBC

(Zefanya Aprilia/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts