Bangun 5 Proyek Strategis, Unilever Gelontorkan Rp 930 Miliar


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) mentergetkan rasio alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun 2024 sebesar 2,4-2,5% dari total pendapatan 2023.

Presiden Direktur PT Unilever Indonesia, Tbk. Benjie Yap menuturkan, secara keseluruhan perseroan menyiapkan anggaran belanja modal sebesar Rp930 miliar hingga Rp970 miliar untuk 2024.

Capex ini akan digunakan untuk menunjang lima prioritas strategis. Diantaranya, memperkuat dan unlock potensi dari brand-brand utama, memperluas portofolio ke premium dan value segment, membangun execution powerhouse, memimpin kapabilitas transformasional dan menempatkan prinsip keberlanjutan sebagai inti dari perseroan.

Sebagai direktur baru, Benjie Yap berkomitmen untuk meningkatkan portofolio, mendorong produktivitas assortment melalui transisi untuk meningkatkan kegiatan Unilever.

“Saya yakin dari pengalaman sebelumnya di filipina eksekusi ini bisa dilakukan,” ujarnya Benjie dalam paparan publik secara virtual, Rabu, (7/2/2024).

Lebih lanjut, Direktur Keuangan UNVR Vivek Agarwal mengatakan, perseroan juga akan menggenjot produktivitas produksi salah satunya dengan mengganti mesin yang kinerjanya lebih cepat.

Sementara itu, pihaknya pun telah mengantisipaai kendala yang akan muncul di tahun 2024. Diantaranya, kondisi geopolitik global yang akan berdampak pada sentimen konsumen dan inflasi harga komoditas.

“Kami juga pantau inflasi komoditas, inflasi pada kategori tertentu, sehingga kami juga pantau kurs dolar dan euro. Kami sudah siapkan berbagai macam rencana strategi,” pungkasnya.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Kuartal III, Kinerja Unilever Indonesia Tetap Solid

(ayh/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts