Jakarta, CNBC Indonesia- Guncangan terhadap perbankan AS dinilai Ekonom Senior, Fauzi Ichsan sudah sesuai prediksi. Hal ini ini tidak lepas dari dampak strategi penempatan investasi yang cukup lama di obligasi sehingga saat terjadi lonjakan suku bunga acuan dan memaksa perbankan untuk menjual bonds saat harga melemah maka kerugian tidak dapat terhindarkan.
Namun Fauzi melihat upaya yang telah dilakukan The Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) maka persoalan perbankan AS dapat diredam.
Sementara bagi perbankan Indonesia, tekanan di AS tidak berdampak besar hal ini tercermin dari NPL hingga Capital Adequacy Ratio (CAR) yang masih terjaga.
Lalu Seperti apa ekonom melihat dampak gejolak global terhadap daya tahan perbankan nasional? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Ekonom Senior & Kepala Eksekutif LPS 2015-2020, Fauzi Ichsan dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Jum’at, 18/08/2023)
Sumber: www.cnbcindonesia.com
