ETF Banjir Dana Masuk, Ethereum Menang Banyak


Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar kripto didominasi penguatan pada hari ini (21/2/2024) di tengah derasnya arus masuk ke dana yang diperdagangkan di bursa (ETF bitcoin spot) dan keluarnya dana dari ETF emas sebulan terakhir.

Read More

Merujuk dari CoinMarketCap pada Rabu (21/2/2024) pukul 9.21 WIB, pasar kripto mayoritas menguat. Bitcoin naik 0,81% ke US$52.108,49 dan secara mingguan menguat 5,27%.

Ethereum berada di zona positif 2,68% dalam 24 jam terakhir dan dalam sepekan terbang 14,27% Solana melemah 2,73% secara harian serta secara mingguan turun 4,19%.

Begitu pula Avalanche berada di teritori negatif 2,12% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terakhir mengalami depresiasi 3,04%.



CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital naik 0,94% ke angka 2.184,13. Open interest terapresiasi 3,27% di angka US$51,48 miliar.

Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 75 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase optimis dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Dilansir dari coindesk.com, ETF bitcoin spot membukukan perdagangan terbanyak sejak debutnya di Amerika Serikat (AS) bulan lalu.

Volume berjumlah hampir US$2miliar, total tertinggi sejak hari pertama perdagangan pada 11 Januari, analis senior ETF Bloomberg Intelligence Eric Balchunas mencatat pada X.




Foto: Arus ke ETF Bitcoin Spot
Sumber: Eric Balchunas (dikutip dari X)

HODL ETF VanEck membukukan volume hanya di bawah US$400 juta, WisdomTree Bitcoin Fund (BTCW) menghasilkan US$221,9 juta dalam perdagangan dan BitWise memiliki US$178,29 juta.

Eric mengungkapkan alasan terjadinya hal ini diduga karena pasar AS tutup pada hari Senin untuk Hari Presiden dan perdagangan selama akhir pekan diselesaikan pada hari pertama minggu kerja.

Lebih lanjut, Greta Yuan, kepala penelitian di VDX, bursa teregulasi di Hong Kong, dalam sebuah wawancara email mengatakan bahwa arus masuk ETF bitcoin yang kuat oleh investor institusi menunjukkan risk-on. Sementara itu, ETF emas telah mengalami arus keluar bersih. Arus keluar ETF emas mungkin disebabkan oleh meningkatnya permintaan investor global terhadap ekuitas AS.

Sebagai informasi, ETF emas telah mengalami arus keluar yang signifikan sejak peluncuran ETF bitcoin spot pada 11 Januari, dengan arus masuk hampir US$10 miliar ke dua ETF bitcoin terbesar, meskipun hal ini tidak berarti migrasi dana langsung dari emas ke bitcoin.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Gegara Postingan Ini, Kripto Terbang Berjamaah

(rev/rev)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts