Gandeng INA, HK Akan Selesaikan 2 Proyek Tol Senilai Rp20,5 T

Jakarta, CNBC Indonesia – Perusahaan BUMN, PT Hutama Karya (Persero) bekerjasama dengan Indonesia Investment Authority (INA) dalam penyelesaian transaksi investasi untuk Pengelolaan Ruas Tol Medan-Binjai dan Bakauheni-Terbanggi Besar.

Read More

Direktur Utama HK Budi Harto mengungkapkan, nilai investasi pada proyek tersebut senilai Rp 20,5 triliun. Kerja sama ini dilakukan dalam rangka asset recycle dari kedua ruas tol tersebut dengan panjang total 158 km.

“Transaksinya cukup panjang, kami menerima surat dari INA pertama kali 21 Maret 2021. Jadi Prosesnya 2 tahun lebih,” ujarnya, dikutip Jumat (14/7).

Budi menjelaskan, pihaknya telah menerima sebagian pembayarannya pada 27 Juni 2023 lalu. Nantinya, dana tersebut akan digunakannya untuk membayar utang perusahaan sehingga akan meningkatkan leverage perusahaan dan probabilitas.

“Program asset recycle ini akan kami teruskan sehingga kita bisa bangun tol di Sumatera dengan cara kita puter dari hasil pembangunan yang sudah ada,” sebutnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Direktur INA Ridha Wirakusumah mengatakan, transaksi ini menjadi salah satu transaksi penting di sektor jalan tol di Indonesia dan sangat berdampak positif pada perekonomian Indonesia.

Menurutnya, manfaat dari kerja sama ini diantaranra, pembiayaan bersifat equitas dan bukan utang. lalu, dapat membuka peluang untuk investor luar negeri untuk berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Dengan nilai imbal balik yang sepadan dengan resiko investasi.

“Kami sekarang sedang mempersiapkan beberapa transaksi tambahan yang nantinya akan masuk juga ke jalan tol, bukan hanya di Sumatera tapi juga di Trans Java,” imbuhnya.

Ia menambahkan, akuisisi dapat membantu Hutama Karya dalam program pembangunan infrastruktur, terutama kelanjutan Trans Sumatera yang akna sangat membantu mobilitas penduduk dan ekonomi masyarakat Sumatera.

“Dan mudah-mudahan juga membantu meningkatkan efisiensi di bidang logistik dna berbagai snowball effect lainnya bagi perekonomian di sekitar area yang dilalui jalan tol ini,” pungkasnya.

Sebagai informasi, transaksi itu dilakukan oleh anak perusahaan INA, PT Swarna Investasi Indonesia dan PT Abhinaya Investasi Indonesia. Tol Bakauheni-Terbanggi Besar dan Medan-Binjai merupakan dua ruas vital pada jaringan Tol Trans Sumatera.

Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar yang terletak di Lampung, memiliki peran penting sebagai pintu gerbang yang menghubungkan Pulau Jawa dan Sumatera. Sementara itu, Medan-Binjai membentang melintasi kota terbesar di Sumatera, Medan yang secara strategis dapat menghubungkan berbagai daerah di wilayah tersebut.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Jreng, Erick Thohir Mau Merger HK-WSKT dan PTPP-WIKA

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts