Gandeng PPA, BTN Pangkas Kredit Macet Rp 900 M


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) menggandeng PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) dalam melakukan penyelesaian rasio kredit bermasalah atau Non-Performing Loan (NPL). Melalui kerja sama ini, BTN berhasil memangkas NPL sekitar hampir Rp900 miliar.

Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan, transaksi penyelesaian aset berkualitas rendah itu telah diselesaikan oleh bank pelat merah itu dan pihak-pihak terkait pada akhir tahun lalu. Ia berharap pemangkasan NPL ini dapat meningkatkan kinerja BTN.

“Penyelesaian ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas aset Bank BTN yang berdampak pada peningkatan kinerja Perseroan. Melalui penyelesaian ini, kami optimistis dapat memperbaiki rasio NPL yang diharapkan dapat turut mendorong pertumbuhan bisnis Perseroan,” ujar Nixon dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/1/2023).

Menurutnya, penyelesaian NPL ini merupakan wujud nyata sinergi BUMN sekaligus komitmen BTN untuk senantiasa memperbaiki kualitas aset. Lantas, bank perumahan itu dapat berfokus dalam menyediakan solusi kepemilikan rumah bagi masyarakat.

“Upaya perbaikan kualitas aset di Bank BTN sejalan dengan arah bisnis Perseroan untuk aktif mendukung pemerintah dalam meningkatkan penyediaan hunian yang layak melalui layanan pembiayaan perumahan terbaik,” kata Nixon.

Sementara itu, Direktur Utama PPA Muhammad Teguh Wirahadikusumah mengatakan, PPA sebagai bagian dari Holding BUMN Danareksa berkomitmen untuk turut mendukung stabilitas perbankan nasional melalui solusi penyelesaian NPL. PPA sebagai arranger membantu BTN dalam melakukan penyelesaian NPL melalui uji tuntas yang seksama, komunikasi dengan para pemangku kepentingan terkait, serta mengedepankan manajemen risiko yang terukur.

“Penyelesaian NPL Bank BTN ini diharapkan dapat membuka peluang yang luas untuk bersinergi dengan industri perbankan, khususnya Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) maupun swasta, sehingga dapat memberikan nilai dan kebermanfaatan bagi industri perbankan Indonesia,” tutup Teguh.

Sebagai informasi sinergi Bank BTN dengan PPA telah dilakukan sejak beberapa tahun terakhir. Dalam hal ini, PPA sudah berpengalaman dalam bisnis pengelolaan aset bermasalah di beberapa bank swasta.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


BTN Caplok Bank Syariah, BSI Pengendali? Tiko Buka Suara

(ayh/ayh)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts