Plaza Atrium Senen Dilepas, Pemilik Pailit & Terancam Delist

Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten pengelola Plaza Atrium Senen, PT Cowell Development Tbk. (COWL) telah menjual aset gedung Plaza Atruim Segitiga Senin pada tanggal 16 Agustus 2023 lalu.

Read More

“Eksekusi terhadap hak pegelolaan gedung Plaza Atruim Segitiga Senin oleh Euro Tanada selaku pemegang jaminan atas fasilitas yang diberikan oleh PT Bank QNB Indonesia Tbk dan Qatar National Bank (Q.S.C) Singapore Branch berdasarkan Akta Perjanjian Penyerahan Piutang (Cessie) antara QNB Indonesia, Tbk dan Qatar National Bank (Q.S.C) Singapore Branch dengan PT Euro Tanada No. 49 tanggal 27 Maret 2023 dibuat dihadapan Indrasari Kresnadjaja, S.H.,M.Kn notaris di Jakarta Selatan,” tulis manajemen dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (19/9).

Manajemen mengaju, nantinya pendapatan dari PT Cowell Development, Tbk berkurang secara signifikan.

Sementara itu, COWL juga berpotensi delisting dari pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah masa suspensi transaksi sahamnya sudah mencapai 3 tahun. Suspensi sementara atas transaksi saham COWL ditetapkan pada 13 Juli 2020 berdasarkan pengumuman nomor Peng-SPT-00016/BEI.PP3/07-2020 dan Peraturan Bursa Nomor I-I tentang Penghapusan Pencatatan (Delisting) dan Pencatatan Kembali (Relisting) Saham di Bursa.

Sebagaimana diketahui, perdagangan saham COWL juga telah dihentikan oleh BEI atau di suspensi di seluruh pasar efek setelah perseroan tersebut mendapat permohonan pernyataan pailit keuangan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat dan diputus pailit.

Sehingga, saham COWL hanya diperdagangkan di pasar negosiasi dalam 24 bulan terakhir. Masa suspensi COWL telah mencapai 24 bulan pada 13 Juli 2022 dan berpotensi dihapus dari bursa.

Komisaris Utama COWL Harijanto Thany juga telah mengundurkan diri sebagai pada 28 Juni 2022. Saat ini, Dewan komisaris hanya diisi Adam Mingkay selaku komisaris independen.

Pemegang saham COWL saat ini terdiri atas PT Gama Nusapala sebesar 4.871.214.021 saham atau 71,12%, Feral Investment Inc 14,35%, Earvin Limited sebesar 8,12% dan sisanya masyarakat sebesar 6,41%.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Nasib 22 Saham Sitaan Kejagung! Ada 2 Delisting, 20 Tidur

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts