Saham Ini Cuan 50% Seminggu, Bisa Jadi Modal Nonton Coldplay

Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar saham Indonesia pekan ini tidak bertenaga. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 1,57% ke level 6.393,73. 

Pelemahan IHSG dipengaruhi oleh pernyataan tegas Jerome Powell, Chairman bank sentral Amerika Serikat (Federal Reserve/The Fed) mengenai kebijakan hawkishnya tahun ini.

Meskipun IHSG loyo, ada saham-saham yang mampu mencatatkan penguatan harga secara signifikan. Bahkan kalau berinvestasi di saham tersebut akan mendapatkan cuan melimpah yang bisa digunakan untuk menonton konser.

Berikut saham-saham yang mampu mencatatkan cuan sepanjang pekan ini mengutip statistik Bursa Efek Indonesia pada pekan perdagangan yang berakhir Jumat (23/6/2023):

1. Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII): +52,32%

2. Ulima Nitra Tbk (UNIQ): +37,14%

3. Metro Realty Tbk (MTSM): 33,10%

4. Pyridam Farma Tbk (PYFA): 27,91%

5. Grand House Mulia Tbk (HOMI): 24,56%

Sementara itu, ada juga saham yang nasibnya nelangsa karena rugi signifikan. Berikut saham-saham yang boncos:

1. Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI): -54,55%

2. Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS): -39,76%

3. Global Sukses Solusi Tbk (RUNS): -39,55%

4. Aksara Global Development Tbk (GAMA): -36,36%

5. Megalestari Epack Sentosaraya Tbk (EPAC): -35,48%

Faktor Eksternal Tekan Laju IHSG

Ketua The Fed, Powell, juga telah menegaskan kemungkinan adanya peningkatan suku bunga untuk menurunkan inflasi lebih lanjut. Meskipun pada pertemuan FOMC pekan lalu suku bunga tidak dinaikkan, namun  kemungkinan kenaikan suku bunga masih besar menurut Powell.

The Fed memperkirakan akan ada dua kenaikan suku bunga tambahan hingga akhir tahun 2023.

Sementara dari dalam negeri, pasar masih akan memantau keputusan BI yang kembali mempertahankan suku bunga acuannya kemarin. Sebelumnya kemarin, BI kembali mempertahankan suku bunga acuan pada level 5,75%. Langkah tersebut sejalan dengan arah kebijakan untuk memastikan terkendalinya inflasi pada 2023 dan 2024 pada level 3 plus minus 1%.

“Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) pada 21-22 Juni 2023 memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 5,75%,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis (22/6/2023).

[Gambas:Video CNBC]