Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten sepak bola pertama di Bursa Efek Indonesia, Bali United atau PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) mengungkap daftar pemegang sahamnya di keterbukaan informasi terbarunya, Rabu, (21/9/2023).
Melalui keterangan tersebut, Yohanes Ade Bunian Moniaga, Corporate Secretary BOLA menjabarkan, Pieter Tanuri masih menjadi pemegang saham terbesar dengan porsi 36.82%.
Pieter Tanuri pertama kali menjadi pengendali klub dengan mengakuisisi klub sepakbola Putra Samarinda (Pusam) yang sebelumnya dimiliki oleh Harbiansyah Hanafiah pada 2014 silam.
Kemudian, mengacu pada situs resmi klub, nama Pusam diganti dengan Bali United Pusam seiring perusahaan mendaftarkannya kepada liga sepakbola Indonesia.
Selain Tanuri, Bali United (BOLA) dimiliki oleh PT Asuransi Central Asia sebanyak 8,88%, PT Indolife Pensiontama sebanyak 5,39% serta anak konglomerat TP Rachmat, Ayu Patricia Rachmat.
Selanjutnya, ada saudara Pieter, Yabes Tanuri sebesar 2,5%, Putri Paramita Sudali sebesar 0.54%, dan Katherine Wianna 0,04%, sisanya sebanyak 40,75% dimiliki masyarakat.
Meski begitu, perseroan belum dapat melengkapi pemegang saham ultimate dan susunan pengurus atas pemegang saham yang berbentuk Institusi karena masih dalam proses melakukan permintaan data per 31 Agustus 2021 atas nama PT Asuransi Central Asia, dan PT Indolife Pensiontama.
[Gambas:Video CNBC]
(fsd/fsd)
Sumber: www.cnbcindonesia.com
