Jakarta, CNBC Indonesia – Isu baterai kendaraan listrik yang tak pakai nikel menjadi perbincangan hangat usai dibahas Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka pada Debat Cawapres beberapa waktu lalu. Gibran menyebut Co-Captain Timnas AMIN Thomas Lembong kerap menggaungkan bahwa pabrikan kendaraan listrik asal Amerika Serikat, Tesla kini tak lagi menggunakan nikel atau biasa dikenal dengan tipe NMC (Nikel, Mangan, Cobalt). Benarkah?
Menurut Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Pengembangan Industri Sektor ESDM Agus Tjahajana mengatakan LFP bukan hal baru dan sudah berkembang seiring munculnya nikel. Ada beberapa kelebihan dan kekurangan. Di China sendiri tidak semua menggunakan LFP. Tesla memakai LFP dari China bagian dari aksi Gimmick marketing.
Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina bersama Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Pengembangan Industri Sektor ESDM Agus Tjahajana dan Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves Septian Hario Seto dalam segmen Mining Zone di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Rabu (24/01/2024).
Sumber: www.cnbcindonesia.com
