BEI Pantau Sekar Laut (SKLT) Usai Meroket 131,71% Seminggu

Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah memantau dengan cermat pergerakan saham PT Sekar Laut Tbk (SKLT) setelah terjadi peningkatan harga saham yang signifikan di luar kebiasaan.

Tindakan tersebut mengarah pada pengumuman unusual market activity (UMA) yang dikeluarkan oleh BEI pada Jumat, 6 Oktober 2023.

Diketahui, pada perdagangan tanggal 5 Oktober, saham SKLT mengalami lonjakan sebesar 24,73% dan mencapai batas auto reject atas (ARA) sebesar Rp 5.700. Sebelumnya, dalam jangka waktu 2-4 Oktober, saham ini juga mencapai ARA secara beruntun.

Dalam kurun waktu satu pekan, saham Sekar Laut melesat hingga mencapai kenaikan sebesar 131,71%.

Peningkatan drastis harga saham SKLT ini terjadi setelah perseroan mengumumkan rencana untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:10 pada tanggal 1 Oktober. Keputusan ini tampaknya telah menciptakan sentimen positif di kalangan investor.

“Kami ingin memberitahukan bahwa telah terjadi unusual market activity pada saham PT Sekar Laut Tbk (SKLT),” begitu bunyi pengumuman BEI yang dikeluarkan pada Jumat, 6 Oktober 2023.

Sementara itu, pemegang saham SKLT per 30 September 2023 antara lain Green Resources Investments Pte Ltd dengan kepemilikan sebesar 42,91%, Alamiah Sari dengan 26,16%, dan Fanni Susilo dengan kepemilikan 0,2%. Oei Harry Fong Jaya memiliki 0,34% kepemilikan, sementara masyarakat nonwarkat memiliki sekitar 20,36% kepemilikan saham perusahaan ini.

Pada penutupan perdagangan hari ini, SKLT ditutup di harga Rp5.250 dengan penurunan 7,89%. SKLT mencatat kapitalisasi pasar sebesar Rp3,63 triliun.

[Gambas:Video CNBC]