Hingga Oktober 2023, Wika Beton Kantongi Rp5,6 T Kontrak Baru


Read More

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) mencatat omzet kontrak baru hingga akhir Oktober 2023 sebesar Rp 5,65 triliun. Capaian tersebut naik 4,44% dari periode yang sama di tahun 2022 yakni senilai Rp 5,41 triliun.

Direktur Utama WTON Kuntjara mengungkapkan, proyek-proyek besar yang menyumbang perolehan kontrak baru perseroan didominasi oleh proyek di sektor infrastruktur sebesar 67,38%, disusul proyek di sektor industri sebesar 10,98%, kemudian proyek di sektor properti sebesar 10,15%, selanjutnya proyek di sektor kelistrikan sebesar 8,07%, sementara lainnya berasal dari sektor energi dan tambang masing-masing menyumbang sebesar 2,98% dan 0,53%.

“Perolehan kontrak baru ini terbagi dalam beberapa kategori pelanggan dengan porsi terbesar dari Swasta mencapai 76,66%, BUMN sebesar 14,12%, WIKA selaku induk usaha WTON sebesar 5,04%, afiliasi WIKA sebesar 3,20%, dan Pemerintah sebesar 0,98%,” ujarnya dalam Public Expose secara virtual, Kamis (30/11).

Di antara para pelanggan tersebut adalah PT Girder Indonesia, PT PLN (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Kumagai Gumi Co., LTD, PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk, PT Mitra Murni Perkasa, PT Hutama Karya (Persero), PT Brantas Abipraya (Persero), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, Shimizu Corporation, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Obayashi Corporation, dan sejumlah pelanggan lainnya.

Selain itu, Ia juga mengatakan, sepanjang tahun 2023, WIKA Beton telah mengerjakan pesanan dari puluhan proyek di seluruh wilayah Indonesia.

Di antaranya, terdapat proyek JLKA Medan-Binjai di Sumatera Utara dan Tol Bayung Lencir Tempino di Sumatera Selatan. Untuk proyek di pulau Jawa, terdapat proyek Tol Ancol Timur-Pluit, Jakarta Sewerage System, National Capital Integrated Coastal Development (NCICD), Tol Probolinggo-Banyuwangi, Pabrik Tembaga PT Hailiang Nova Material Indonesia, Elevated Road & Bridge IKK Power Plant, dan lainnya.

Sementara itu, untuk proyek yang berlokasi di pulau Kalimantan terdapat proyek MMP Nickel Smelther Project, Rusun Paspampres dan Jalan Tol Ibu Kota Negara (IKN). Di pulau Sulawesi, terdapat proyek Jembatan Sungai Ipi Bawah di Morowali, Sulawesi Tengah, Jembatan Elevated Maros-Bone di Sulawesi Selatan.

“Sedangkan untuk wilayah Papua saat ini WIKA Beton sedang menyuplai proyek Saluran Sungai Klagison Sorong Papua Barat, dan Pembangunan Pasar Sanggeng Manokwari,” tuturnya.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


WTON Raih Total Kontrak Baru Rp 3,81 T di Kuartal II-2023

(fsd/fsd)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts