Kripto Hijau Royo-Royo, SOL Terbang Paling Tinggi


Read More

Jakarta, CNBC INDONESIA – Selama sepekan terakhir pergerakan harga mata uang kripto terpantau sumringah. Solana jadi yang paling leading dengan penguatan mingguan mencapai lebih dari 60%.

Melansir data coinmarketcap.com pada Selasa (26/12/2023) hingga pukul 08.06 WIB, tujuh koin kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar terlihat berada di zona positif pada pergerakan selama 24 jam terakhir, kendati dalam hitungan satu jam terakhir sudah mulai koreksi tipis.

Mulai dari Bitcoin (BTC), koin raksasa kripto berhasil menguat 1,27% secara harian ke posisi US$ 43.480,58. Apresiasi tersebut membawa BTW menguat 1,97% selama seminggu. Ethereum, koin raksasa kedua di pasar kripto secara harian menguat tipis 0,21%, hal tersebut membuat selama mingguan ETH menguat 2,58%.

Sementara itu, yang menguat paling fantastis datang dari Solana (SOL), selama sepekan terakhir mampu melonjak lebih dari 60%. Menanjaknya SOL membuat kapitalisasi pasarnya menyaingi Binance, sehingga saat ini berada di urutan ketiga terbesar di seluruh pasar kripto.

Selengkapnya bisa dilihat pada tabel berikut :


Penguatan kripto sejalan dengan nilai fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com berada diangka 73 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase greed/optimis dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Dilansir dari cointelegraph.com, Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Internasional Argentina, Diana Mondino, mengklaim negaranya telah menyetujui penggunaan bitcoin.

Dalam postingan tanggal 21 Desember di X (sebelumnya Twitter), pembuat kebijakan tersebut mengklarifikasi bahwa keputusan reformasi ekonomi yang baru-baru ini diumumkan akan memungkinkan orang Argentina untuk menggunakan bitcoin dan mata uang kripto lainnya dalam kondisi tertentu

Keputusan “Dasar untuk Rekonstruksi Perekonomian Argentina” tidak menyebutkan kripto tetapi mencakup ketentuan yang mengizinkan debitur membayar dalam aset digital tertentu yang tidak diakui sebagai alat pembayaran yang sah.

“Kami meratifikasi dan mengonfirmasi bahwa kontrak di Argentina dapat diselesaikan dengan Bitcoin,” kata Mondino. “Dan juga kripto lainnya.”

Keputusan ini tidak hanya berlaku untuk mata uang kripto saja. Warga Argentina juga dapat menyelesaikan kontrak dengan berliter-liter susu atau sapi jantan.

Sebagai informasi, Mondino ditunjuk sebagai menteri luar negeri oleh Presiden Javier Milei setelah kemenangan pemilu pada bulan November. Dia digambarkan sebagai orang yang “ramah terhadap Bitcoin”.

Persetujuan kripto oleh suatu negara salah satunya Argentina ini akan memberikan sentimen positif bagi industri kripto yang tercermin dari kenaikan harga kripto. Hal ini terjadi akibat kripto dinilai semakin diterima secara global.

Selain itu, prospek dovish bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) pada tahun depan akan semakin mendongkrak gerak kripto karena dolar akan semakin murah, sehingga minat investor beli aset berisiko pun meningkat.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Harga Kripto Terjun Bebas Gegara Risalah Rapat The Fed

(tsn/tsn)


Sumber: www.cnbcindonesia.com

Related posts